Seniman Aceh Ramaikan Pentas Seni di Medan
"Kegiatan ini sebagai ruang ekspresi kepada seniman, sekaligus sebagai bentuk pelestarian,"
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Rahmad Wiguna | Sumatera Utara
SERAMBINEWS.COM, MEDAN - Sejumlah seniman Aceh meramaikan Pentas Seni Multi Kultural Aceh Sumut di Taman Budaya Sumut, Jalan Perintis Kemerdekaan, Medan, Rabu (26/7/2017).
Para seniman ini berasal dari berbagai sanggar yang berisikan pelajar hingga mahasiswa yang tersebar di Banda Aceh, Aceh Tamiang hingga Simeulue.
"Kami menampilkan seni tutur, seni tari dan sendratari," kata Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Aceh, Irini Dewi Wanti.
Baca: Mahasiswa Asal Aceh di IPB Gelar Expo dan Pentas Seni
Irini tidak memungkiri kalau seni tari yang ditampilkan masuk kategori rawan punah.
Dicontohkannya, tari likok pulo asal Pulau Aceh sudah asing di telinga generasi muda.
"Kegiatan ini sebagai ruang ekspresi kepada seniman, sekaligus sebagai bentuk pelestarian," kata dia.
Selain tari likok pulo, seniman Aceh juga menampilkan tari silat pelintau asal Aceh Tamiang dan debus dari sanggar Anak Sibok, Simeulue.
Baca: Pesantren Al Manar Laksanakan Pentas Seni
Mereka berbaur dengan seniman Sumut yang juga menampilkan tarian khas daerah yang terancam punah.
Acara ini sendiri dibuka tari persembahan ranub lampuan yang didatangkan dari sanggar Nurul Alam, Banda Aceh.