Banjir Trumon Bikin Kelapa Jadi Barang Langka di Aceh Tenggara

Banjir Trumon membuat langkanya beberapa kebutuhan warga Aceh Tenggara yang selama ini dipasok dari Aceh Selatan.

Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Zaenal
IST
Polisi menyeberangkan pelajar menggunakan perahu karet melintasi genangan banjir Desa Ladang Rimba, Kecamatan Trumon Tengah, Aceh Selatan, Kamis (7/12/2017). 

Laporan Asnawi Luwi | Aceh Tenggara

SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Banjir besar yang melanda Trumon, Aceh Selatan, sejak dua hari lalu, memberi banyak dampak terhadap Aceh Tenggara.

Selain melumpuhkan transportasi umum, banjir di Trumon juga membuat langkanya beberapa kebutuhan warga Aceh Tenggara yang selama ini dipasok dari Aceh Selatan.

Informasi diperoleh Serambinews.com, Jumat (8/12/2017), salah satu bahan makanan yang menjadi langka di Aceh Tenggara adalah kelapan.

Pasokan buah kelapa dari Kota Fajar, Aceh Selatan ke Aceh Tenggara,  dilaporkan terhenti sejak dua hari ini karena mobil pengangkut kelapa terjebak banjir di Trumon, Aceh Selatan.

"Sudah dua hari mobil  pengangkut buah kelapa dari Kota Fajar ke Agara terjebak di Trumon. Akibatnya, di pasaran kelapa minim dan sangat sulit diperoleh," ujar Sri Asnita, tauke kelapa dari Aceh Tenggara, kepada Serambinews.com, Jumat (8/12/2017).

(Baca: Ekses Banjir Trumon, Distribusi Koran Serambi Indonesia ke Tiga Kabupaten/Kota Terhambat)

Asnita mengatakan, setiap hari pihaknya memberangkatkan mobil L300 ke Kota Fajar untuk pengangkut kelapa dengan jumlah mencapai 6.000 buah per harinya, dengan harga jual Rp 4.000 per buahnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved