Survei Median: Elektabilitas Jokowi dan Prabowo Turun, Tokoh Ini Naik Jadi Calon Presiden Alternatif
Elektabilitas Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengalami penurunan.
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Elektabilitas Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengalami penurunan.
Di sisi lain, elektabilitas tokoh alternatif mengalami peningkatan.
Hal ini tergambar dari survei Median yang dilakukan pada 1-9 Februari 2018.
Responden yang memilih Jokowi jika pemilihan presiden digelar saat ini sebesar 35,0 persen.
Angka ini turun dibandingkan survei pada Oktober 2017, di mana Jokowi dipilih 36,2 responden.
Baca: BREAKING NEWS - Jalan Tertimbun Longsor, Warga Panton Luas Sawang Terkurung
Baca: Gantikan Budi Waseso Sebagai Kepala BNN, Polri Siapkan Perwira Tinggi Terbaik
Sementara, responden yang memilih Prabowo sebesar 21,2 persen.
Angka ini juga turun dibandingkan survei Oktober 2017 di mana elektabilitas Prabowo 36,2 persen.
"Pak Jokowi dan Prabowo mulai memudar elektabilitasnya," kata Direktur Eksekutif Median Rico Marbun saat merilis hasil surveinya di Jakarta, Kamis (22/2/2018).
Baca: Anaknya Dianiaya Mantan Sekdes dan Pegawai Kantor Camat, Bapak Ini Keluar dengan Parang Terhunus
Baca: Lintas Organisasi Islam di Lhokseumawe Gelar Aksi, Ini Tujuannya

Sementara itu, calon presiden alternatif yang menjadi penantang kedua tokoh mengalami peningkatan elektabilitas.
Mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo, kini dipilih oleh 5,5 persen responden, naik dibandingkan Oktober lalu yang hanya 2,8 persen.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga elektabilitasnya naik tipis dari 4,4 persen ke 4,5 persen.