Begini Reaksi Bupati Abdya Jika HGU PT CA tidak Diperpanjang
Namun sebagian orang, malah bersikap pro pada perusahan, dan memintal HGU PT CA itu tetap diperpanjang dengan alasan investasi.
Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Yusmadi
Laporan Rahmat Saputra l Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Polemik perpanjangan Hak Guna Usaha (HGU) PT Cemerlang Abadi (PT CA) terus bergulir.
Pascaizin HGU PT CA berakhir 30 Desember 2017 lalu, kini pemerintah, DPR sejumlah elemen sipil dan LSM meminta agar 7HGU PT CA tidak diperpanjang, mengingat sejak diberikan izin, pihak perusahan tidak mengurus perkebunan dengan baik, bahkan ada ada ribuan hektare belum digarap.
Namun sebagian orang, malah bersikap pro pada perusahan, dan memintal HGU PT CA itu tetap diperpanjang dengan alasan investasi.
Baca: KNPI Abdya Bedah Kasus Polemik Perpanjangan HGU PT CA, Ini Pihak yang Hadir
Meski begitu, gelombang dukungan pada pemerintah terus mengalir, mengingat Bupati Abdya dan Gubernur Aceh berjanji, jika HGU PT CA tidak diperpanjang, maka akan menjadikan area itu sebagai area percetakan sawah baru yang dibagikan pada masyarakat.
Bagi yang pro perusahan PT CA, mereka menilai niat baik Pemkab dan Gubernur Aceh itu, hanya modus belaka.
Baca: Kadis Sebut PT CA Abdya Menanam Kelapa Sawit di Atas Lahan Tanpa Izin Lingkungan
Menyikapi tuduhan itu, Bupati Abdya, Akmal Ibrahim SH pun angkat bicara. Jika HGU PT CA itu tidak diperpanjang, Ia berjanji tidak akan mengambil tanah tersebut.
Baca: Pemkab Surati PT CA
Pernyataan itu disampaikan oleh mantan pengacara itu, menanggangi komentar salah seorang netizen di akun Facebook ketua KNPI Abdya, Afzal (Zal Yong) tentang hasil bedah kasus tentang polemik perpanjangan HGU PT CA yang menghadirkan sejumlah narasumber seperti, Direktur Walhi, M Nur, Koordinator GeRAK Aceh, Askhalani, Taf Haikal, Afdhal Jihad,dan sejumlah narasumber lainnya.
Baca: PT CA Tolak Hentikan Aktivitas
Adapun komentar yang disampaikan oleh Akmal Ibrahim yaitu :
"Alhamdulillah dek nyo pikiran positif meunan. Alhamdulillah, ayahwa citka makmu dari muda. Umu pih ka tuha, hana mampu lee lagee jamen. Makajih tanoh dro ayahwa, rap 200 hektar, dari babahrot trouh lembah sabil, ka ayahwa yu bagi untuk aneuk yatim dan miskin.
Tanoh CA nyan, nyo dipulang, insya Allah lagee Wabup pugah, sijengkai hana kuchok. Katanda, nyona kucok entek, 7 keturunan bek berekat hareta lon.
Lam kondisi tuha lageunyo, tanoh pribadi ayahwa pih lee yg galom kugarap.
Moga2, untuk tujuan kebaikan, bandum rakyat saboh hatee" tulis Akmal.
Pernyataan Akmal itu disambut positif oleh netizen dan menjadi viral di media sosial. (*)