Luar Negeri
Rokok Eletrik Meledak dan Membakar Rumah, Seorang Pria Ditemukan Tewas
Pihak berwenang menyatakan, kebakaran dipicu oleh meledaknya rokok elektrik atau vape.
SERAMBINEWS.COM, ST PETERSBURG - Seorang pria di Florida, Amerika Serikat, ditemukan tewas di rumahnya yang terbakar.
Pihak berwenang menyatakan, kebakaran dipicu oleh meledaknya rokok elektrik atau vape.
Insiden yang terjadi pada Sabtu (5/5/2018) itu, menewaskan Tamllamdge D'Elia (38).
Jasadnya ditemukan di dalam kamarnya di St Petersburg, Florida. Sampai di lokasi, petugas pemadam kebakaran menemukan titik kemunculan api berada di kamar D'Elia.
"Dari informasi yang kami kumpulkan dari lokasi selama proses penyelidikan, kami menemukan sumber api berasal dari vape yang telah digunakan," kata wakil kepala pemadam kebakaran Steven Lawrence, Senin (7/5/2018).
Baca: Wakili Regional Aceh-Sumut ke Nasional, Camat Lepas Keberangkatan SSB Benteng Gatra ke Mamuju
Baca: Terbukti Korupsi Rp 375 Miliar, Mantan Pejabat di China Dipenjara Seumur Hidup
Pemicu kebakaran dan penyebab kematian D'Elia memamng belum dirilis secara resmi karena masih menunggu penyelidikan lebih lanjut.
Lawrence menyebut, luka yang dideria oleh D'Elia berasal dari ledakan baterai lithium-ion.
Namun, pihak berwenang belum mendalami produsen vape milik D'Elia.
"Kami yakin ada kemungkinan baterai yang digunakan di vape bermasalah dan meledak," ucapnya.
Baca: Lawan Hendri Yono, Mantan Ketua PKPI Aceh Selatan Tempuh Upaya Banding
Baca: Ada Ledakan di Station GPRS, 2 Pekerja PLTMG Arun Luka Bakar, Ternyata Sedang Dilakukan Ini
Menurut sang ayah, D'Elia mulai merokok ketika bekerja di industri televisi, dan beralih ke vape beberapa tahun lalu.
"Banyak orang yang bekerja di TV akhirnya merokok, jadi dia memilih vape untuk mencoba berhenti merokok," kata Christopher, ayah D'Elia.
"Saya melihat dia menggunakan vape. Saya tidak berpikir tentang bahaya yang mengintainya, tapi sekarang saya tahu ada sesuatu yang tidak benar," imbuhnya.
Baca: Mengerikan, Anjing Serang Bayi Saat Ditinggalkan Sebentar Untuk Ambil Botol Susu, Begini Nasibnya
Baca: Rupiah Makin Loyo, Akhirnya Lewati Rp 14.000 per Dollar Amerika Serikat
Kasus meledaknya vape tidak hanya sekali ini terjadi di AS.
Sebelumnya, pada Januari 2017, seorang pria asal Idaho menderita luka akar tingkat dua di leher dan kehilangan 9 giginya, setelah vape yang digunakan meledak di mulutnya.
Pada 2016, pengguna vape di New York menderita luka bakar tingkat tiga, ketika perangkat itu meledak di saku celananya.(NBC News)
Baca: Polisi Intel Ditemukan Tewas di Dalam Mobil, Ternyata Anggota Polres Kutai Timur, Diduga Bunuh Diri
Baca: Survei: 57 Persen Generasi Muda Arab Anggap Amerika Serikat sebagai Musuh
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Vape Meledak dan Membakar Rumah, Pria AS Ditemukan Tewas"