Jawab Tudingan Mahar Sandiaga ke PAN dan PKS, Zulkifli: Bagi-bagi Kalau Ada
Menurut Zulkilfi tudingan tersebut merupakan kabar bohong (hoax) yang tidak perlu ditanggapi.
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali membantah soal tudingan adanya mahar politik dari Sandiaga Uno kepada PAN dan PKS dalam pemilihan Calon wakil Presiden Prabowo Subianto.
Menurut Zulkilfi tudingan tersebut merupakan kabar bohong (hoax) yang tidak perlu ditanggapi.
"Ah saya enggak mau tanggapi. Berita hoax. Bagi-bagi dong kalo ada. Jenderal kardus segala macam, ngapain ditanggapin. Biar aja," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, (15/8/2018).
Begitu juga saat ditanya pelaporan terhadap Sandiga Uno ke Bawaslu terkait dugaan mahar politik itu.
Zulkifli kembali menegaskan bahwa mahar tersebut tidak ada sama sekali.
Baca: Mahfud MD Geram Pernyataan Romahurmuziy: Jangan Main-Main Saya Tahu Semua Catatan Calon Wakil
Baca: Oknum Anggota DPRK Aceh Tenggara Terlibat Perjudian Terancam Gagal Dicambuk, Ini Penyebabnya
"Itu hoak, tidak perlu ditanggapi," katanya.
Hal senada dikatakan Wakil Ketua Umum Gerindra Edhy Prabowo. Ia mengatakan tudingan Andi Arief soal mahar tersebut tidak berdasar.
Menurutnya tidak masuk akal Parpol yang akan mengusung Pasangan calon justru malah meminta mahar.
Dengan adanya klarifikasi tersebut pihaknya menurut Edhy tidak akan menanggapi serius tudingan mahar dari Andi Arief.
"Kita yang mau jadi presiden kok kita yang minta mahar. kan lucu," katanya di Jalan Kertanegara, Selasa malam, (14/8/2018).
Baca: 13 Tahun MoU Helsinki, Kisah Apa Karya dan Pasukan GAM Menunggu Utusan CMI di Belantara Aceh
Baca: Bawaslu: Sandiaga Uno akan Dipanggil Terkait Laporan Mahar Politik 500 M ke PAN dan PKS
Terkait adanya pelaporan oleh Rumah Relawan Nusantara The President Centre Jokowi-KH Ma'ruf Amin kepada Sandiga Uno mengenai kasus mahar politik ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), menurut Edhy pihaknya sudah menyiapkan tim.
"Ya nanti akan ada tim sendiri yang akan menangani. saya pikir sementara ini jawaban dari kami. tidak perlu ditanggapi serius. ini bagian dari dinamika pertandingan siapa yang bermain, ya kita tidak mau menuduh siapa-siapa, yang jelas kita siap dalam menghadapi apapun," katanya.
Sebelumnya Wakil sekretaris Jenderal Demokrat Andi Arief menuding bahwa ada mahar politik kepada PAN dan PKS dalam pemilihan cawapres Prabowo.
Dalam Twiternya, Andi Arief menyebut Sandiaga yang belakangan terpilih sebagai Cawapres telah memberikan uang masing-masing Rp 500 miliar kepada PAN dan PKS untuk menerima Sandiaga sebagai Cawapres Prabowo.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tudingan Mahar Sandiaga ke PAN dan PKS, Zulkifli: Bagi-bagi Kalau Ada