Pedagang Ikan di Pante Tengah Sigli Mengadu ke Dewan, Ini Masalahnya
Pedagang ikan di Pasar Pante Tengah, Kota Sigli, Pidie mengadu perihal sulit mendapat es batu kepada Ketua Komisi C DPRK Pidie, Isa Alima.
Penulis: Nur Nihayati | Editor: Yusmadi
lihat foto
Laporan Nur Nihayati | Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Pedagang ikan di Pasar Pante Tengah, Kota Sigli, Pidie mengadu perihal sulit mendapat es batu kepada Ketua Komisi C DPRK Pidie, Isa Alima saat mengunjungi pasar itu, Rabu (13/3/2019).
Afzalul (25), seorang pedagang ikan mengatakan, sepekan lebih sulit ada es batu untuk menyimpan ikan.
Ada tapi terbatas, kebutuhan es batu cukup banyak sehingga ikan ada yang busuk.
"Kami kecewa, kami minta Pemerintah mengontrol es batu di daerah. Jangan sampai di bawa ke luar daerah," keluhnya.
Baca: DPRK Pidie Ingatkan SKPK
Baca: DPRK Pidie Sorot Pendidikan
Baca: Biaya Perjalanan Dinas Anggota DPRK Pidie Tahun 2019 Bertambah Rp 700 Juta dari Tahun Lalu
Baca: Banggar DPRK Pidie Temukan Pendapatan Bodong di Dinas Kelautan dan Perikanan, Segini Jumlahnya
Seharusnya pemerintah membangun pabrik es seperti halnya pabrik es di Pusat Pendaratan Ikan (PPI ) Pasi Peukan Baro, Kota Sigli.
"Pabrik es ada, tapi tidak difungsikan," keluhnya.
Ketua Komisi C DPRK Pidie, Isa Alima mengungkapkan rasa prihatin nasib pedagang di Pante Tengah.
"Kita minta supaya pemerintah menyahuti permintaan pedagang ini," ujar Isa Alima.
Sebaiknya dibangun satu pabrik es, ataupun pasokan es batu dikontrol sehingga mencukupi, sebut Isa Alima. (*)
