Perajin Minyak Kelapa di Aceh Dilatih Bikin Sabun Mandi dan Body Lotion
Dengan adanya pelatihan ini diharapkan agar produk murni minyak kelapa ini bisa diolah menjadi berbagai produk industri lainnya
Penulis: Herianto | Editor: Zaenal
Perajin Minyak Kelapa di Aceh Dilatih Bikin Sabun Mandi dan Body Lotion
Laporan Herianto | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sebanyak 20 perajin miyak kelapa murni atau virgin coconut oil (VCO) dari empat daerah di Aceh, mendapat pelatihan tentang cara membuat sabun mandi dan body lotion (pelembab kulit).
Pelatihan ini dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh, bersama Badan Riset dan Standarisasi Industri Kementerian Perindustrian (Baristan) Banda Aceh dan IKM Haba Nero, di Hotel Diana Banda Aceh, Sabtu hingga Senin (23-25/3/2019)
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh, Muhammad Raudhi, melalui Kabid IKM, Munawarsyah mengatakan, pelatihan membuat sabun mandi dan body lotion dari bahan baku minyak murni kelapa, bertujuan supaya perajin VCO bisa memproduksi sabun wangi dan lotion wangi untuk kulit, serta produk turunan lainnya
Dengan adanya pelatihan ini diharapkan agar produk murni minyak kelapa ini bisa diolah menjadi berbagai produk industri lainnya, kata Munawarsyah kepada Serambinews.com, di Hotel Diana Banda Aceh, Senin (25/3/2019).
Baca: Siaran Langsung di Facebook, Irwandi Curhat Soal Kasus Korupsi yang Membelitnya, Begini Katanya
Baca: Ditemani Abusyik, Menteri Perdagangan Pantau Pasar di Pidie Sambil Belanja Kebutuhan Ini
Ia menyebutkan, peserta pelatihan membuat sabun mandi dan lotion itu berasal dari empat kabupaten, yaitu Bireuen sebanyak 7 orang, Aceh Jaya sebanyak 6 orang, Sabang 6 orang, dan Aceh Besar 1 orang.
Ia mengatakan, teori pelatihan berlangsung di Hotel Diana.
Sementara untuk praktek menggunakan fasilitas Laboratorium Baristan Banda Aceh.
Dalam Bimtek ini, lanjut Munawar, peserta tidak hanya diajarkan cara membuat sabun mandi dan lotion, tapi melalui IKM Haba Nero, peserta diberikan pelatihan strategi dalam pemasaran produk industri kecil. Produksi sabun wangi yang dihasilkan perajin VCO nanti bisa dipasarkan di hotel-hotel yang ada di Banda Aceh, dalam ukuran kecil.
Baca: Oknum Pejabat Dinas Syariat Islam Abdya Diduga Terima Bantuan Guru Pengajian
Baca: Bocah 5 Tahun Tewas Setelah Disunat Orangtuanya di Rumah
Direktur UKM Unsyiah, Dr Iskandarsyah Majid mengatakan, Bimtek yang dilakukan Disperindag Aceh bersama Baristan Banda Aceh, sangat membantu usaha IKM VCO untuk menambah produk hasil indsuri kecilnya.
Kalau sebelumnya cuma menghasilkan produk VCO, setelah pelatihan ini bakal banyak produk dari VCO yang bisa dihasilkan diantaranya, sabun wangi dan lotion kulit wangi dan lainnya.(*)