Di Lhokseumawe, UAS Sebut Kepanjangan NGOPI yang Sangat Menakjubkan dan Paparkan Filosofinya

Laporan Saiful Bahri | Lhokseumawe

SERAMBiNEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Ustaz Abdul Somad (UAS) mengisi kegiatan sharing session di Stasion Premium Cafe Lhokseumawe, Jumat (5/4/2019) sore.

Di awal ceramahnya, UAS menyebutkan sekarang lagi NGOPi, singkatan dari "Ngobrol Perkara Iman".

Lalu UAS berfilosofi, diawal seseorang minum kopi, rasanya akan pahit.

Tapi bila terus diminum berulang-ulang, bahkan saat merasakan kalau tidak bisa tidur bila belum minum kopi.

Maka saat itulah rasa kopi yang pahit akan hilang walau tanpa gula.

Baca: Di Syamtalira Bayu, UAS Ceramah Sambil Dipayungi, Berhenti Setelah Melihat Ibu-ibu tak Beranjak

Baca: Ini Pendapat UAS dalam Memilih Pemimpin pada 17 April Mendatang

Baca: UAS di Stasion Premium Cafe Lhokseumawe, Wanita dan Pria Dipisah Pakai Tirai 

Baca: UAS Jadi Khatib, Jamaah Islamic Center Lhokseumawe Membludak Hingga Harus Shalat di Teras

Baca: Video Ustadz Abdul Somad Bahas Politik Berbuntut Panjang, Elite Parpol Hijau Protes Sebut UAS Hoax

"Manisnya kopi mesti dirasakan berulang-ulang, pagi, petang, siang, malam. Apalagi masalah shalat, ibadah, rasakan manisnya saat terus dilakukan berulang-ulang. Jadi belajarlah pada filosofi ngopi," paparnya.

Dilanjutkan, bila ingin sering ngopi, maka sering-seringlah pergi sama orang minum kopi.

Lalu sering-sering datang ke warung kopi.

Jadi dia mengharapkan warga yang padati kafe tersebut bisa memahami maksud dari filosofi ngopi tersebut dalam hal ibadah.

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab hingga berakhir hingga pukul 18.00 WIB. (*)