Pemilu 2019
Sehari Menjelang Pencoblosan, Pidie Kekurangan 4.487 Kertas Suara
Selanjutnya, setelah tiba di Sigli akan segera dilakukan proses lipat kertas suara untuk kemudian diteruskan ke kecamatan yang belum cukup kertas suar
Penulis: Nur Nihayati | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Nur Nihayati I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Kabupaten Pidie dilaporkan kekurangan sedikitnya 4.487 kertas suara Pemilu.
Namun kekurangan kertas suara tersebut sudah diantisipasi dan saat ini masih dalam perjalanan dari Banda Aceh menuju Pidie, Selasa (16/4/2019).
"Iya sudah tiba di Banda Aceh dikirim via cargo sekitar pukul 11.00 WIB. Nah setelah proses selanjutnya kita masih di KIP Provinsi bersama juga KIP kabupaten lainnya. Insya Allah sekira pukul 15.00 WIB, Selasa (16/4) akan tiba di Sigli," kata Sri Wahyuzha, Ketua Divisi Sumber Daya Manusia dan Partisipasi Masyarakat KIP Pidie dihubungi Serambinews.com.
Baca: 538 Penghuni Tiga Rutan di Pidie Terancam Tidak Bisa Mencoblos, Ini Sebabnya
Baca: Jelang Pencoblosan, Bawaslu Aceh Tamiang Berhentikan Lima Pengawas
Baca: Jelang Ramadhan 1440 H, Dewan Ingatkan PLN dan PDAM tidak Bermasalah
Selanjutnya, setelah tiba di Sigli akan segera dilakukan proses lipat kertas suara untuk kemudian diteruskan ke kecamatan yang belum cukup kertas suara.
Di Sigli, Ketua KIP Pidie, Muhammad Ali kepada Serambinews.com, di Gedung Meusapat Ureueng Pidie mengatakan, surat suara yang masih kurang itu adalah untuk Calon Presiden Wakil Presiden (CPWP) sebanyak 1.415 lembar, DPD sebanyak 1.618 lembar, DPR RI 149 lembar, dan DPRA 592 lembar.
Selanjutnya kertas suara masih kurang untuk DPRK Dapil 1 sebanyak 403 lembar dan DPRK Dapil 2 sebanyak 274 lembar.
Jadi total masih kurang hingga waktu tersebut 4.487 lembar.
Sementara itu, proses pengiriman kertas suara ke sejumlah kecamatan terus dilakukan menggunakan puluhan truk besar.
Pengiriman kertas suara ini juga dilakukan petugas Pemilu Kecamatan (PPK) dan dikawal petugas keamanan.(*)