Banda Aceh-Meulaboh Tembus 3,5 Jam

Gubernur Aceh, dr Zaini Abdullah, Senin (7/1) kemarin meresmikan pemakaian jalan dan Jembatan Kuala Bubon yang dibangun

Editor: bakri
zoom-inlihat foto Banda Aceh-Meulaboh Tembus 3,5 Jam
SERAMBI/SA’DUL BAHRI
Gubernur Aceh, dr H Zaini Abdullah menandatangani prasasti pada acara peresmian jembatan Kuala Bubon dan ruas jalan Teunom-Meulaboh di Desa Kuala Bubon, Kecamatan Samatiga, Aceh Barat yang telah dibangun dan didanai oleh MDF.

“Kini Banda Aceh ke Meulaboh atau sebaliknya bisa 3,5 hingga 4 jam saja dan ini diharapkan bisa membangkitkan ekonomi masyarakat di pantai barat selatan Aceh,” ujar Gubernur Zaini.

Namun di sisi lain, Gubernur Zaini menyatakan kekecewaannya karena di sepanjang ruas jalan Meulaboh-Calang-Banda Aceh ini banyak lembu dan kerbau berkeliaran, sehingga sangat mengganggu pengguna jalan dan dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas. “Sepanjang jalan sudah mirip kandang sapi dan kerbau. Harapan saya ini harus segera disikapi,” imbuh Zaini.

Konkretnya, Gubernur Zaini meminta Pemkab Aceh Barat dan Pemkab Aceh Jaya aktif melakukan pencegahan, sehingga tidak ada lagi sapi dan kerbau yang berlalu lalang di ruas jalan berkelas internasional itu.

Sebagaimana diketahui, ruas jalan serta jembatan di lintasan itu porak poranda dihantam tsunami pada 26 Desember 2004. Untuk tahap pertama pembangunan jalan Banda Aceh-Calang (Aceh Jaya) sepanjang 150 kilometer (km) dibangun oleh Pemerintah Amerika Serikat melalui USAID, sehingga dinamai Jalan USAID. Ruas jalan itu diresmikan pada September 2011.

Kemudian, sejak 2011 dibangun pula ruas jalan dari Calang-Meulaboh sepanjang 100 km yang sumber dananya berbeda, yakni dari Calang-Teunom dibangun dengan APBN, sedangkan ruas jalan Teunom-Meulaboh didanai MDF.

Selain jalan, kata Gubernur Zaini, MDF juga membiayai pembangunan Jembatan Kuala Bubon pada ruas jalan tersebut sepanjang 104,5 meter, sehingga menjadikannya sebagai jembatan terpanjang di wilayah barat-selatan Aceh saat ini.

Pejabat World Bank di Aceh yang juga Deputy MDF Aceh-Nias, Safrizal Sofyan mengungkapkan, pembangunan jalan Meulaboh-Teunom yang didanai MDF ini merupakan bantuan terakhir pascarehabilitasi dan rekonstruksi Aceh akibat gempa dan tsunami tahun 2004.

Atas nama pihak donor dan negara-negara yang tergabung dalam MDF, ia nyatakan rasa bahagia atas tuntasnya pengerjaan jalan dan jembatan di lintasan ini tepat waktu, sehingga bisa langsung fungsional.

Direktur Wilayah I Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Subagio mengatakan, pembangunan jalan di wilayah barat Aceh ini merupakan bagian dari proses rehab dan rekons Aceh pascatsunami. Secara khusus ia sampaikan terima kasih kepada Bank Dunia yang ikut membantu pembangunannya.

Kepada masyarakat dia minta untuk memanfaatkan dengan baik jalan dan jembatan tersebut dengan cara menjaganya, sehingga asas manfaatnya lebih awet dalam rangka menyejahterakan rakyat Aceh.

Peresmian jalan dan jembatan itu turut dihadiri Kapolda Aceh Irjen Pol Herman Effendi, Wakil Ketua DPRK Sulaiman Abda, Danrem 012/Teuku Umar Kol Daddy Estoe Widodo, Bupati Aceh Barat T Alaidinsyah, Bupati Aceh Barat Daya Jufri Hasanuddin, dan Bupati Simeulue Riswan NS.

Hadir juga Wabup Aceh Jaya Maulidi, Wabup Nagan Raya Jamin Idram, serta sejumlah kepala dinas terkait di jajaran Pemerintah Aceh dan Pemkab Aceh Barat, serta para rekanan.

Kepala Dinas Bina Marga dan Cipta Karya (BMCK) Aceh, Ir Rizal Aswandi melaporkan, pembangunan jalan MDF ini menelan dana Rp 330 miliar. Jalan yang dibangun itu lebarnya 9 meter, sebelumnya hanya 6 meter. Sedangkan pengerjaannya dilaksanakan oleh empat rekanan.

Ia tambahkan bahwa untuk tahun 2013 sudah diplot anggaran Rp 900 miliar untuk rekonstruksi jalan yang ada di wilayah dan timur Aceh.

Sementara itu, Bupati Aceh Barat, T Alaidinsyah menyatakan kecemasan dan penantian warga pantai barat selatan Aceh telah berakhir dengan telah tuntasnya pembangunan jalan dan jembatan yang hancur dihantam tsunami itu.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved