Serambi Seremonia
Terkumpul Dana Rp 424 Juta, Warga Nagan di Jakarta Rayakan Maulid Nabi dengan "87 Idang Meulapeh"
Irfan Sutia menyebutkan perayaan maulid di Jakarta sudah dilaksanakan sejak 1992. Tapi baru kali ini ada sumbangan dari Bupati dan Wakil Bupati.
Penulis: Fikar W Eda | Editor: Safriadi Syahbuddin
Laporan Fikar W Eda | Jakarta
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Masyarakat Nagan Raya yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Nagan Raya (IKNR) Jakarta, merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan menyediakan 87 "idang meulapeh" atau hidangan khas maulid.
Perayaan maulid diselenggarakan di Anjungan Aceh Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Sabtu (2/12/2017) pagi menjelang siang.
"Kita merayakan maulid tiap tahun. Ini adalah tradisi yang berlangsung sejak lama," kata Taufik Parom, salah seorang tokoh masyarakat Nagan Raya di Jakarta.
Pemerintah Kabupaten Nagan Raya menyumbang sembilan "idang meulapeh", sementara atas nama pribadi Bupati Nagan Raya, Jamin Idham dan Wakil Bupati Chalidin Oesman menyumbangkan masing-masing satu hidangan.
"Selebihnya hidangan berasal dari sumbangan masyarakat Nagan Raya di Jabodetabek," ujar Taufik Parom.
(Baca: ‘Idang Meulapeh’ Nagan Raih Rekor Dunia)
(Baca: Artis Cilik ini Ternyata Keturunan ke-40 Nabi Muhammad SAW, Begini Penjelasannya)
(Baca: Belasan Ribu Warga Aceh Hadiri Tausiah Ustaz Abdul Somad di Langsa)
Pada perayaan maulid tahun ini, IKNR berhasil mengumpulkan dana Rp 424 juta, berasal dari sumbangan masyarakat Nagan di Jabodetabek sebesar Rp 388 juta.
Sisanya sumbangan Bupati Nagan Raya Jamin Idham dan Wakil Bupati Nagan Chalidin Oesman beserta jajaran Pemkab Nagan Raya sebesar Rp 36 juta.
Ketua Panitia Maulid IKNR, Irfan Sutia menyebutkan perayaan maulid di Jakarta sudah dilaksanakan sejak 1992.
"Tapi baru kali ini ada sumbangan dari Bupati dan Wakil Bupati Nagan," kata Irfan Setia disambut tepuk tangan hadirin.
Tetua Nagan Raya di Jakarta, Rutni M Saleh merasa bangga atas perayaan maulid yang dilaksanakan secara konsisten.
"Ini tandanya kita mengingat Nabi Muhammad, dan harus menjalankan ajaran Nabi," kata Rutni.