Farhat Abbas Yakin Nikita Mirzani Segera Ditetapkan Jadi Tersangka, Tak Ada Peluang Damai
Apabila proses penyidikannya berlangsung lancar, Farhat berharap Nikita berstatus tersangka dalam waktu sebulan lagi.
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Farhat Abbas mengaku sangat yakin artis peran dan presenter Nikita Mirzani bakal ditetapkan menjadi tersangka kasus dugaan pencemaran nama baik oleh polisi.
"Iya pasti yakin (Nikita menjadi tersangka), positif. Kami percaya keadilan pasti ada," kata Farhat di Dit Reskrimsus Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (30/1/2018) malam.
Apabila proses penyidikannya berlangsung lancar, Farhat berharap Nikita berstatus tersangka dalam waktu sebulan lagi.
Keyakinannya itu berdasarkan kasus pencemaran nama baik terhadap Ahmad Dhani yang pernah menyeretnya ke meja hijau.
"Ya harus yakin dong. Saya kan pernah mengalami kasus yang sama. Saya menghina orang, saya diproses hukum. Saya dulu kan cuma mengatakan kata bodoh. Ini lebih parah dari apa yang pernah saya ungkapkan dan membuat saya terhukum saat itu," ucap Farhat.
(Baca: Kajati Aceh: Kultur Masyarakat Aceh tak Jauh Beda dengan Makasar)
(Baca: Tiba di Langsa, Kajati Aceh Dipeusijuk di Pendopo Wali Kota)
Ia juga menegaskan saat ini tak akan membuka pintu untuk berdamai dengan Nikita, sekalipun ibu dua anak itu meminta maaf atau pun mengajak damai.
"Enggak ada peluang (damai) Harus beri pelajaran dulu. Kalau damai, besok diejek lagi. Mudah-mudahan segera dirampungkan berkasnya dan Nikita bisa dibawa ke meja hijau," ujarnya.
"Buat Nikita pesan saya adalah jangan sampai hina orang lain. Jangan terlalu nyolot," tambah Farhat.
Kuasa hukumnya, Muara Karta, menimpali pernyataan Nikita tentang Farhat itu menurut dia, sudah memenuhi unsur hukum untuk dia ditetapkan sebagai tersangka.
"Kalau nanti Bung Farhat mau berdamai atau apa, itu soal nanti," kata Muara Karta.
(Baca: Temuan Baru, Merokok dengan Vape Dapat Meningkatkan Risiko Kanker dan Penyakit Jantung)
Serahkan Bukti Video Nikita Mirzani ke Polisi
Farhat Abbas menyerahkan ke polisi bukti video yang berisi ucapaan artis peran dan presenter Nikita Mirzani yang diduga mengandung penghinaan.
Ia menyerahkan bukti itu saat menjalani pemeriksaan berkait laporannya terhadap Nikita di Dit Reskrimsus Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (30/1/2018).
Sebagai informasi, Farhat melaporkan Nikita ke polisi atas dugaan pencemaran nama baik lewat program televisi Pagi Pagi Pasti Happy.
"Barang bukti itu dalam rekaman video punya official televisinya di YouTube. Nikita harusnya menyadari bahwa ketika dia menerima bayaran sebagai host di acara itu, dia punya tanggung jawab moral," kata Farhat, Selasa malam.
"Tidak boleh dia melakukan perbuatan yang melanggar hukum karena itu akan disiarkan oleh televisi melalui akun YouTube-nya," tambahnya.
(Baca: Bupati Raidin Pinim Keluarkan Imbauan agar Narapidana Narkoba tidak Berkeliaran di Luar Lapas)
(Baca: Ketika Jokowi Jadi Imam Shalat untuk Presiden Afghanistan, Lihat Videonya di Sini)
Selain itu, selama sekitar lima jam pemeriksaan, Farhat mendapatkan 12 pertanyaan dari penyidik seputar laporannya.
Farhat mengatakan, ada empat poin yang ia jelaskan, yakni tentang pernyataan Nikita bahwa semua kasus yang ditangani Farhat terkatung-katung.
Menurut Farhat, Nikita menyebutnya menjual sepatu. "Ketiga, Nikita juga mengatakan bahwa sepatu mewah Farhat hanya ada dua," kata Farhat.
"Keempat, dia mengatakan nada-nada menghina jadi saya uraikan satu per satu. Bagaimana kalimat-kalimat yang menyerang kehormatan, menghina, melecehkan. Supaya unsur pasal terpenuhi, jelas uraiannya. Kata-kata itu tidak hanya merendahkan tapi jahat dan harus diberi hukuman," kata Farhat.
Kuasa hukum Farhat, Muara Karta, menambahkan bahwa pemeriksaan terhadap kliennya akan dilanjutkan pada 5 Februari 2018 mendatang.
"Ada 12 pertanyaan, memang belum tuntas karena masih ada lagi saksi-saksi dan pertanyaan-pertanyaan yang mungkin tambahan ya," kata Muara Karta.
(Baca: Oknum Sekdes Aceh Selatan Diduga Sodomi Belasan Siswa di Abdya)
(Baca: Polisi Limpahkan Kasus Pencabulan Santriwati ke Kejaksaan Negeri Gayo Lues)
Sebelumnya, Farhat melaporkan Nikita ke polisi atas dugaan pencemaran nama baik lewat program televisi Pagi Pagi Pasti Happy. Ia merasa menjadi bahan olok-olokan oleh Nikita.
"Yang saya merasa tidak nyaman adalah pernyataan Nikita yang menyatakan bahwa saya jual sepatu karena enggak punya kemampuan lagi. Kemudian kata dia saya dimasukin ke dalam sepatu. Sepatu saya bau, dia mengatakan saya punya kasus terkatung-katung," ujar Farhat.
"Dia juga mengimbau ke polisi untuk mengutamakan kasus Farhat Abbas. Dan saya rasa itu tidak berdasar dan semua adalah fitnah. Jadi saya membentuk tim kuasa hukum hari ini kami melaporkan Nikita Mirzani," tambahnya.(*)