Wanita Ini Disiram Cairan Asam oleh Suaminya, Akibat Lahirkan Anak Perempuan
Penyebabnya, sang suami menginginkan anak laki-laki, tetapi istrinya justru melahirkan seorang bayi perempuan.
SERAMBINEWS.COM, NEW DELHI - Malang nian nasib seorang perempuan di India ini.
Saat sedang tidur wajahnya disiram air keras oleh suaminya sendiri.
Penyebabnya, sang suami menginginkan anak laki-laki, tetapi istrinya justru melahirkan seorang bayi perempuan.
Akibatnya, Farah (25), nama perempuan itu mengalami luka bakar cukup parah di wajahnya dalam insiden yang terjadi di kota Moradabad tak jauh dari New Delhi, Senin (5/3/2018).
Siraj alias Bhura menuduh istrinya itu tak bisa memenuhi keinginannya untuk memberikan anak laki-laki.
Baca: Kakek Ini Tergoda Biduan, Tak Mau Diajak Pulang Nenek, Videonya Sampai Viral
Baca: Guru yang Ajarkan Microsoft Word di Papan Tulis Akhirnya Dapat Bantuan dari Microsoft
Nusrat Jahan, saudari Farah mengatakan, perempuan itu menikahi Siraj, seornag pekerja bangunan, delapan tahun lalu.
Namun, tahun lalu baru muncul pertengkaran karena Siraj menganggap keluarga Farah belum memberikan uang mahar pernikahan.
Kegusaran Siraj bertambah ketika belum lama ini Farah melahirkan anak kedua yang lagi-lagi berjenis kelamin perempuan.
Baca: Sempat Dilarikan ke Hutan, KPK Pamerkan Uang Suap Miliaran Rupiah Wali Kota Kendari
Baca: Pansel Mulai Rekrut Calon Anggota KIP Aceh, Ini Pendaftar Pertama
Sementara itu, Farah mengatakan, keluarga suaminya mulai menekan dia setelah kelahiran putri pertamanya. Tekanan itu bahkan meningkat hingga kekerasan fisik dalam beberapa waktu belakangan.
"Setelah kelahiran putri pertama saya, keluarga suami saya mulai menekan saya seolah saya dengan sengaja melahirkan anak perempuan," kata dia.
"Tekanan ini semakin hari semakin berat. Dan selama satu tahun terakhir perlakuan mereka semakin buruk."
Baca: Baginda Bantu Ongkos Pasien Usus Buntu yang Pulang dengan Mopen L300 ke Subulussalam
Baca: Win Wan Nur Luncurkan Novel Romansa Gayo dan Bordeaux
Farah melanjutkan, di bawah tekanan keluarganya Siraj mendesaknya agar pulang ke kediaman orangtua dan meminta uang sebagai pembayar mahar.
"Saat saya tak memenuhi keinginan itu, mereka memukuli saya. Kekerasan semakin meningkat saat saya melahirkan putri kedua," tambah Farah.
"Saya berusaha bertahan demi anak-anak. Saya hanya berpikir jika bercerai siapa yang akan menghidupi anak-anak ini,"kata dia.
"Dan saya tak pernah membayangkan dia tega menyiramkan cairan asam kepada saya. Untuk hal ini saya tak pernah memaafkan dia," tambah Farah.
Kini Farah tergolek di rumah sakit akibat luka bakar di wajah, tangan, dan perut. Sementara, Siraj kini buron dan masih dikejar polisi. (Daily Mail)
Baca: Timnas Indonesia U16 Pesta Gol di Jepang, Usai Libas Filipina 7-1, Giliran Kamboja Dihajar 5-0
Baca: Adi Laweung Ucapkan Selamat kepada Tgk Jamaica