Muharuddin Tuding Gubernur Munafik, Ini Kata Aryos Nivada

Pernyataan ketua DPRA seharusnya mendinginkan suasana dan lebih bijak dalam penyampaian perkataan ke publik

Penulis: Jalimin | Editor: Muhammad Hadi
Dosen FISIP Unsyiah, Aryos Nivada 

Baca: DPRA Tolak Hadir ke Kemendagri

Baca: DPRA Ancam Gugat Gubernur Jika Pergubkan RAPBA, Begini Kata Pakar Hukum Unsyiah

Baca: Irwan Djohan Bongkar Penyebab Terlambatnya Pengesahan APBA 2018, Ada yang Sibuk Pada Rp 1,7 Triliun

Baca: Alokasikan Rp 7 Miliar pada RAPBA 2018, Gubernur Irwandi Yusuf Lanjutkan Subsidi Trans Koetaradja

Aryos juga mengingatkan kembali bahwa RAPBA 2018 dipergubkan tak lain dari konsekuensi atas molornya pembahasan antara tim TAPA dan Bangar DPRA. Bukan semata keinginan pemerintah Aceh.

“Dalam hal ini seolah olah DPRA tidak punya peranan apapun terkait keterlambatan APBA 2018. Ketua DPRA harus berintropeksi diri jangan berupaya mengarahkan masalah utamanya ke eksekutif. Sebab dipergubkannya APBA 2018 pada hari ini merupakan konsekuensi dimana DPRA juga peranan di dalamnya,” pungkas aryos.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved