Bocah Yatim Terseret Arus Ditemukan Meninggal, Isak Tangis tak Terbendung Saat Jenazah Tiba

Jasad bocah malang itu ditemukan sejauh tiga kilometer, dari titik pertama korban dilaporkan hilang

Penulis: Misran Asri | Editor: Muhammad Hadi
Razalul Fahlefi (7) bocah yatim warga Limo Lamluweung, Kecamatan Indrapuri, Aceh Besar yang dilaporkan hilang Selasa (1/5/2018) siang setelah terseret arus di aliran Krueng Aceh, Gampong Lamleubok, ditemukan Kamis (3/5/2018) sekitar pukul 16.00 WIB dalam kondisi tak bernyawa. 

Baca: Sedih, Bocah Usia Delapan Tahun di Nagan Raya Alami Penyakit Tumor di Mulut dan Wajah

Melihat hal tersebut, Dedi pun memberitahu pada Mursalin, pemilik bengkel yang ada di ujung jembatan itu.

Dedi bersama Mursalin pun menuju ke lokasi dan sontak begitu dilihat ternyata tubuh seorang bocah yang mengapung.

Tanpa menunggu waktu kedua saksi dan warga setempat pun mengangkat mayat bocah itu dari dalam sungai.

Baca: Idolakan Bruce Lee, Bocah 8 Tahun Ini Berlatih 4 Jam Setiap Hari, Lihat Aksinya di Sini

Baca: Bocah Penderita Kanker Hati Minta Ayahnya Pulang di Malaysia, Ini yang Dilakukan Haji Uma

"Tidak lama setelah itu, kabar penemuan itu pun langsung kami terima dan saya bersama anggota bergerak lokasi. Bocah malang Razalul, dalam kondisi tak bernyawa saat ditemukan pascadilaporkan hilang terseret arus saat mandi-mandi bersama. Ketika mandi dia bersama dua teman sepermainannya, Aqil Farhan (9) dan Muntazar Rizki (10), pada Selasa 1 Mei 2018," sebut Muksin.

Jenazah korban, lanjut Muksin, langsung dibawa ke rumah orang tuanya di Limo Lamluweung, Kacamatan Indrapuri, Aceh Besar.

Tangisan orang tua serta warga setempat pun tak terbendung, saat jenazah yatim itu tiba di rumah duka.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved