Apa Hukumnya Atasan Memotong Uang Perjalanan Dinas Bawahan? Ini Jawaban Kocak Ustaz Abdul Somad

pertanyaan tentang persoalan itu diajukan oleh jamaah dalam beberapa pengajian bersama Ustaz Abdul Somad.

Penulis: Zainal Arifin M Nur | Editor: Zaenal
SERAMBINEWS.COM/ZUBIR
Ustaz Abdul Somad di Langsa. 

SERAMBINEWS.COM – Kemampuan Ustaz Abdul Somad memberikan jawaban terhadap berbagai persoalan ummat, menjadikannya sebagai sosok panutan.

Penjelasannya selalu lengkap dengan dalil-dalil naqli (Alquran dan Hadits) serta dalil aqli (logika).

Gaya penyampaiannya yang kocak, diiringi mimik wajahnya yang lucu, membuat para penonton betah berlama-lama mendengar ceramahnya.

Ia juga diterima semua golongan, karena penjelasannya juga tidak menyinggung perasaan orang-orang yang mendengar ceramahnya.

Tak heran, di mana saja Ustaz Abdul Somad berceramah, jamaah membludak.

Ada yang hanya sekedar mendengar pencerahan, tapi banyak pula yang menitipkan pertanyaan melalui secarik kertas. 

(Baca: Komedian Sule Digugat Cerai, Begini Ceramah Ustad Abdul Somad Soal Istri yang Minta Cerai)

(Baca: Bolehkah Ziarah Kubur Jelang Bulan Puasa dan Apa Hukumnya? Ini Jawaban Ustaz Abdul Somad)

Rata-rata pertanyaan yang diajukan pun sesuai dengan keadaan yang sedang dialami oleh ummat, sehingga selalu menarik untuk diikuti.

Jawaban sang Ustaz atas pertanyaan “zaman now” yang diajukan jamaah, menarik minat para youtubers memotong-motong videonya, mengunggahnya ke youtube, kemudian disebarkan untuk memberikan pencerahan terhadap kondisi yang dihadapi ummat.

Salah satu pertanyaan dan jawaban Ustaz Abdul Somad yang viral di media sosial adalah tentang “hukum atasan memotong uang perjalanan dinas bawahan.”

Penelusuran Serambinews.com di Youtube, pertanyaan tentang persoalan itu diajukan oleh jamaah dalam beberapa pengajian bersama Ustaz Abdul Somad.

Salah satunya yang viral di media sosial adalah seperti terekam dalam sebuah potongan video berdurasi 59 detik yang diproduksi oleh akun ngajakngaji.

“Bagaimana hukumnya jika atasan memotong uang perjalanan dinas bawahan,” kata Ustaz Abdul Somad membacakan pertanyaan jamaah yang ditulis di secarik kertas.

(Baca: Ingat Kasus Persekusi Ustaz Abdul Somad di Bali Dilaporkan ke Bareskrim Polri? Ini Kelanjutannya)

(Baca: Ada Yang Ngaku Tahu Kapan Waktu Kematian Seseorang, Reaksi Ustaz Abdul Somad di Luar Dugaan)

Gaya kocak Ustaz Abdul Somad membacakan pertanyaan tersebut disambut gelak tawa pendengar.

Ia kemudian memberikan jawaban.

“Ini namanya cita-cita tukang sunat, jadi pejabat. Jadi semua disunat,” lanjutnya kembali diiringi tawa pendengar.

Lalu Ustaz Abdul Somad membacakan potongan ayat 161 pada Surat Ali Imran:

“Waman yaghlul....Siapa yang curang.

ya'ti bimaa ghalla yawmal qiyaamah.

Kecurangannya itu akan dibawanya nanti di hari kiamat.”

Ia melanjutkan. “Ada nanti nampak memikul Innova plat merah. Itu curang.”

“Tapi kalau ada orang memikul Avanza mikul Nissan Xtrail, itu masih lumayan. Ada nanti mikul bakwan,” ujarnya.

Kembali terdengar riuh penonton.

“Siapa itu, itulah anak SMP yang makan tiga bayar satu,” lanjut Ustaz Somad diiringi tawa penonton yang terdengar lebih kencang.

Ustaz Abdul Somad melanjutkan, “Hati-hati, semua kecurangan kita, akan kita bawa di akhirat.”

“Sekecil apa, faman ya'mal mitsqaala dzaratin khairan yarah. Sebesar biji sawi akan engkau bawa,” ujarnya mengutip ayat 7-8 dari Surat Al-Zalzalah. 

Lihat videonya di sini.

Bagaimana Jika Memanipulasi Uang Perjalanan Dinas?

Pada video lain, Ustaz Abdul Somad ditanya oleh jamaah tentang hukum memanipulasi uang perjalanan dinas.

Potongan video berdurasi 2 menit 20 detik ini diunggah ke Youtube oleh akun Tausiyah Pengingat Diri.

Berdasarkan deskripsi video, diketahui pertanyaan itu disampaikan oleh seorang jamaah yang ikut dalam pengajian Qiyamullail di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, 27 Desember 2017.

“Saya bekerja di salah satu perusahaan swasta, di mana saya sering mendapatkan tugas ke luar daerah. Saya diberikan budget untuk penginapan Rp 400 ribu. Namun berhubung daerah tersebut .... Ada teman saya yang tidak menginap di hotel, saya memilih menginap di tempat saya. Pertanyaannya, apakah hukum menggunakan uang tersebut,” ujar Ustaz Somad membacakan pertanyaan jamaah.

“Ini berat,” ujarnya disambut tawa hadirin.

(Baca: LUAR BIASA, Live Facebook Zikir dan Tausiyah Ustaz Abdul Somad Menjangkau 1.193.217 Orang)

Setelah meletakkan kertas pertanyaan, Ustaz Abdul Somad kemudian memberikan jawaban.

“Ada juga ustaz yang mengatakan, itu uang negara, kalau tak kau pakai mesti kau kembalikan,” ujarnya menirukan seolah jawaban seorang ustaz.

“Kalau kita bagi dua pak Ustaz,” lanjut Ustaz Somad kembali diikuti tawa hadirin.

“Ada beberapa mazhab,” lanjutnya dengan gaya khas.

Tapi ternyata, jawaban itu adalah guyonan Ustaz Abdul Somad.

Ia kemudian memberikan jawaban yang serius.

“Jadi ini kan uang negara, yang sudah dialokasikan. Kalau sekarang ada orang bekerja harus beli tinta merek ini, harus beli kertas merek ini. Tiba-tiba salah beli, dibelinya ini, maka menjadi temuan BPK, Badan Pemeriksa Keuangan,” jelasnya.

(Baca: Menurut Ustaz Abdul Somad Inilah Dosa Bagi Pencandu Game Mobile Legends)

“Itu hukum manusia. Maka hukum Allah Subhanahu wata’ala, kalau engkau salah pakai, engkau akan dituntut.”

“Kalau memang sudah alokasinya kau bekerja, maka kau pakai hotel,” lanjutnya.

“Ah, saya mau tinggal sama kawan saya, apa salahnya,” kata Ustaz Somad menirukan seolah-olah alasan si pegawai yang mendapat tugas luar kota.

“Kalau engkau tinggal di hotel, terjaga keselamatanmu, terjaga etos kerjamu. Kalau di tempat kawanmu, bisa jadi menolak penilaianmu. Hari ini engkau tegas sama dia dan engkau belum termakan budi. Tapi besok kalau engkau sudah termakan, mulutmu susah mengatakan tidak. Kenapa, karena engkau sudah termakan budi baiknya,” ulas Ustaz Abdul Somad.

Lihat video lengkapnya di sini.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved