Orang Ini Menjadi Kunci Pembunuhan Kekasih Gelap Najib Razak, Penyelidikan Kasus Kembali Diungkit
Lengsernya Najib Razak dari kursi Perdana Menteri Malaysia berbuntut pada terkuaknya kembali kasus pembunuhan Altantuya Shaariibuu.
Melansir dari New Straits Times, Sabtu (19/5/2018), eks polisi Negeri Jiran itu mengatakan ia diperintah oleh 'orang-orang penting' untuk melenyapkan Altantuya Shaariibuu.
Abdul Razak Baginda dituduh sebagai orang yang mengatur suap atas pembelian kapal selam Scopene.
Altantuya diduga dibunuh karena menuntut upah atas pekerjaannya sebagai penerjemah selama negosiasi pembelian kapal itu.
Anggota Parlemen Malaysia, Lim Lip Eng mengatakan Sirul bersedia mengungkapkan apa yang terjadi dan pernyataannya harus dicatat.
Sirul mengaku ada orang yang bersekongkol dibalik kasus pembunuhan tersebut.
Eks polisi ini bersedia mengungkapkan misteri pembunuhan bila diberi pengampunan penuh untuk kembali ke Malaysia.
Membuka tabir yang menutupi kasus pembunuhan sadis ini juga didukung oleh Presiden Mongolia, Khaltmaagiin Battulga.
Ia mengirimkan surat kepada Perdana Menteri Malaysia yang baru, Mahathir Mohamad.
Khaltmaagiin mengucapkan atas terpilihnya Mahathir Mohamad, ia juga berharap keadilan akan ditegakan dalam kasus pembunuhan Altantuya Shaariibuu.
Ia berharap Mahathir akan membantu menyelesaikan kasus tersebut secara adil, baik secara pidana maupun perdata.(*)
Baca: Ketua Komisi A DPRK Subulussalam Menyatakan tak Masalah Komisioner KIP Dilantik di Jakarta
Baca: Ngaku Gegabah Soal E-KTP Berceceran di Jalan, Tjahjo Kumolo Mohon Maaf di Depan Karni Ilyas
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Orang Ini Menjadi Kunci Pembunuhan Kekasih Gelap Najib Razak, Penyelidikan Kasus Kembali Diminta