Pengacara Habib Rizieq Shihab, Kapitra Ampera: Kalau Benar Saya Caleg PDI-P, Apa Saya Murtad?
Pengacara Rizieq Shihab, Kapitra Ampera, mengakui ia pernah mendapat tawaran dari seseorang untuk menjadi calon anggota DPR dari PDI-P
Kendati demikian, Kapitra mengaku akan mengkonfirmasi terlebih dahulu kepada PDI-P apakah benar namanya telah didaftarkan sebagai caleg ke KPU.
Salah satu penggerak aksi 212 ini mengakui, ia pernah mendapat tawaran dari seseorang untuk menjadi calon anggota DPR dari PDI-P.
Kapitra mengaku bertemu dengan orang tersebut pada bulan lalu.
Ia enggan menyebutkan identitasnya, termasuk apakah orang itu merupakan kader PDI-P atau bukan.
Saat itu, ia pun mengaku setuju menjadi caleg lewat PDI-P asalkan bisa memperjuangkan kepentingan umat Islam. "Yang penting kita ini punya manfaat bagi manusia, bisa bermanfaat enggak?" kata dia.
Baca: Singapore Open 2018 - Tontowi/Liliyana Menang Telak atas Wakil China
Baca: Ini Makanan yang Dikonsumsi Manusia Es Agar Bisa Bertahan Hidup Lebih Lama
Sementara, saat ditanya apakah Kapitra apakah pernah menyerahkan berkas pencalonan ke PDI-P, ia berkali-kali mengelak dan tidak memberikan jawaban yang pasti.
Informasi Kapitra menjadi caleg dari PDI Perjuangan pertama kali diungkapkan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto usai mendaftarkan caleg PDI-P ke KPU, Jakarta, Selasa siang.
Hasto memastikan, Kapitra maju sebagai caleg dari daerah pemilihan Sumatera Barat.
Nama Kapitra sudah didaftarkan PDI-P ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama dengan 574 caleg lainnya.
"Iya, sebagaimana kami nyatakan, dialog kami dengan masyarakat Sumatera Barat, itu betul-betul memang menghendaki adanya jembatan penghubung dengan PDI-P, sehingga yang bersangkutan dicalonkan oleh PDI-P dari dapil Sumbar," kata Hasto usai mendaftarkan caleg PDI-P ke KPU, Jakarta, Selasa.(*)
Baca: Jangan Sampai Salah, Ini Mekanisme Pendaftaran CPNS 2018
Baca: Singapore Open 2018 - Kalahkan Wakil China, Owi/Butet Hadapi Pasangan Tuan Rumah pada Babak Kedua
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kapitra Ampera Bersedia Jadi Caleg PDI-P dengan Dua Syarat"