Debat Panas Rizal Ramli dan Mahfud MD Soal Freeport Berlanjut, Tapi Keduanya Sependapat Tentang Ini

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD dan Pakar Ekonomi Indonesia, Rizal Ramli terlibat debat seru di media sosial.

Editor: Faisal Zamzami
Kolase TribunSolo.com
Mahfud MD dan Rizal Ramli bahas Freeport 

Mahfud membenarkan pernyataan Rizal Ramli dan setuju dengan pendapatnya itu.

Namun dijelaskan oleh Mahfud bahwa ia berbicara tentang yang mungkin berdasarkan hukum, bukan yang diinginkan secara ideal.

Menurut Mahfud, siapa pun yang memerintah kedepannya harus berhati-hati dalam membuat kebijakan dan kontrak.

Hal itu penting karena yang dipertaruhkan adalah hak-hak generasi penerus.

"Boleh juga tuh Pak RR. Setuju banget.

Tapi saya bicara "yang mungkin" berdasar hukum; bukan bicara "yang diinginkan" secara ideal.

Yg pokok, ke depannya, siapapun yg memerintah hrs ber-hati2 dlm membuat kebijakan dan kontrak.

Yang dipertaruhkan adl hak2 generasi penerus," balas Mahfud.

Gunakan Cara 'Out of the Box', Rizal Ramli Selamatkan Uang Negara 50 Juta USD

Rizal Ramli mengakui pernah menyelamatkan uang negara sebesar 50 juta USD.

Hal itu dilakukannya saat menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri (Ekuin) pada tahun 2000 sampai 2001.

Rizal mengisahkan waktu itu pemerintahan Habibie, via Dirut PLN Andi Satria mengajukan salah satu kontraktor PPP ke arbitrase internasional.

Rizal mengatakan pemenang Nobel, Prof Joseph sempat menemui dirinya agar segala klausal arbitrase tak dimasukkan dalam RUU Investasi.

Namun sayang tidak di follow up.

Oleh karena itu, Rizal mencoba menggunakan cara ‘out of the box’ dan tak menggunakan jalur arbitrase.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved