Netizen Usul Karni Ilyas Jadi Moderator Debat Capres-Cawapres, Begini Jawaban Presiden ILC
Pilihan tersebut berdasarkan hasil musyawarah KPU bersama dengan kedua tim pemenangan capres-cawapres
SERAMBINEWS.COM - Sosok Karni Ilyas cukup terkenal di kalangan publik Indonesia.
Presiden Indonesia Lawyers Club (ILC) jurnalis senior yang juga pembawa acara kawakan.
Maka wajar bila netizen mengusulkan namanya untuk menjadi moderator debat capres/cawapres.
Baca: Jadwal Lengkap Debat Capres dan Cawapres untuk Pilpres 2019, Ini Tema yang Diusung KPU
Wartawan senior yang juga pembawa acara Indonesia Lawyers Club TV One, Karni Ilyas angkat suara saat namanya diminta menjadi moderator dalam debat calon presiden (capres) yang diadakan oleh KPU.
Hal ini bermula saat netizen dengan akun @BSukamdono mengatakan moderator yang telah dipilih oleh KPU yakni Ira Koesno diganti dengan Karni Ilyas.
"Setuju....ganti @irakoesno dengan @karniilyas ...ok?," tulis netizen @BSukamdono, Sabtu (29/12/2018).
Baca: PNA belum Bersikap untuk Pilpres
Menjawab pertanyaan dari netizen tersebut, Karni melalui Twitter miliknya, @karniilyas mengatakan dirinya menolak untuk menjadi moderator debat capres, Sabtu (29/12/2018).
Ia menganggap debat capres-cawapres adalah hajatan besar sehingga hrusnya dibawakan oleh moderator yang lebih muda, pintar dan cekatan.
"Jangan. Jangan saya yang menjadi moderator Debat Capres dan Cawapres 2019.
Baca: Polemik Kotak Suara Berbahan Dasar Kardus untuk Pilpres 2019, Begini Penjelasan KPU
Hajatan yang sebesar itu sebaiknya dibawakan oleh moderator yg lebih muda, pintar, dan cekatan.
Saya sungguh berharap KPU tidak menunjuk saya.
Saya mohon maaf untuk yg minta saya jadi moderator," tulis Karni Ilyas.
Diketahui, dari 6 nama moderator yang diusulkan KPU, terpilih lah nama Ira Koesno untuk menjadi moderator debat pertama Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Baca: Habib Bahar bin Smith soal Pilpres 2019: Saya Ngikut Calon Presiden yang Diangkat Ulama
Pilihan tersebut berdasarkan hasil musyawarah KPU bersama dengan kedua tim pemenangan capres-cawapres.
Selain memilih Ira Koesno, ada juga nama wartawan senior TVRI, Imam Priyono.
"Terkait moderator debat pertama, sudah diusulkan dibahas dan disepakati akan dimoderatori Ira Koesno dan Imam Priyono," kata Ketua KPU Arief Budiman di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (28/12/2018).
Baca: Nasihat Ustaz Abdul Somad Hadapi Pemilu dan Pilpres 2019: Tak Perlu Takut, Kita Bukan Negara Baru
Dari terpilihnya dua nama, KPU berharap Ira dan Imam menyanggupi tugas itu.
Namun, jika ada yang berhalangan, maka KPU bersama kedua tim pemenangan akan kembali menentukan penggantinya.
"Mudah-mudahan Beliau berdua bersedia. Kalau beliau berdua tidak bersedia, kami harus rapat lagi," ujar Arief pada Kompas.com.
Baca: Kembali Buat Postingan di FB, Ini Tampang Egianus Kogeya Saat Berikan Pernyataan Boikot Pilpres 2019
Diketahui, Debat Pilpres 2019 akan digelar sebanyak lima kali.
Debat pertama rencananya dilakukan pada 17 Januari 2019.
Tema debat pertama yaitu hukum, HAM, korupsi, dan terorisme.
(TribunWow.com/Tiffany Marantika)
Baca: YouTuber Ini Janji Bangun Masjid Jika Berhasil Raih 10 Juta Subscriber di YouTube
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul: Jawaban Karni Ilyas saat Diusulkan untuk Gantikan Ira Koesno Jadi Moderator Debat Capres-Cawapres