Feature

Kisah Putri, Siswi dari Peureurak yang tak Punya Beras Bertemu Menteri dan Kado Istimewa di HUT RI

Putri Dewi Nilaratih, anak kelima dari tujuh bersaudara keluarga Suparno -Mariani, suatu ketika harus pulang lebih awal dari sekolah.

Penulis: Fikar W Eda | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/FIKAR W EDA
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman saat menyerahkan bantuan kepada Putri Dewi Nilaratih disaksikan kedua orang tuanya dan Kadis Pertanian Aceh A. Hanan, di Jakarta,Selasa (13/8/2019) 

Anak nomor tiga duduk di kelas 1 SMK, yang nomor 4 kelas tiga SMP, yang nomor 5 Putri Dewi Nilaratih kelas 2 SMP, yang nomor 6 kelas 1 SMP, dan si bungsu no.7 kelas 1 SD.

Suparno dan Mariani juga berbinar saat meninggalkan ruangan pertemuan dengan Menteri Amran.

"Alhamdulillah. Terima kasih telah memberi perhatian kepada kami. Kami juga ingin mengubah keadaan menjadi lebih baik," kata Suparno.

Suparno, mengaku siap menjalankan traktor hadiah menteri.

Ia akan cepat belajar sehingga mahir menjalankan mesin pembajak sawah itu.

"Saya buruh bangunan, Insya Allah bisa jalankan traktor ini," tekadnya seraya menggenggam "engkol traktor" yang baru diterimanya dari tangan Menteri Amran Sulaiman.

Putri, Suparno, Mariani sama sekali tak menyangka mendapat perhatian begitu besar dari sang menteri.

Bukan hanya itu, mereka juga dari banyak pihak baik di Aceh maupun luar Aceh.

Boleh jadi, ini adalah kado paling istimewa di HUT ke-74 Proklamasi Indonesia bagi keluarga ini. Alhamdulillah.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved