INFO ACEH TIMUR

Pemkab Aceh Timur Santuni Pasien Luka Bakar dan Bantu Seragam Sekolah untuk Yatim di Lhok Seuntang

Selain menyerahkan seragam sekolah kita juga menyerahkan bantuan jaminan hidup (jadup), sembako, peralatan dapur, dan sejumlah uang santunan.

Penulis: Seni Hendri | Editor: Safriadi Syahbuddin
DOK DINSOS ACEH TIMUR
Kabid Linjamsos Dinsos Aceh Timur, Saharani serahkan bantuan kepada pasien luka bakar di RSUD Zubir Mahmud, Rabu (15/8/2019). 

Pemkab Aceh Timur Santuni Pasien Luka Bakar dan Bantu Seragam Sekolah untuk Yatim di Lhok Seuntang

Laporan Seni Hendri | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - Pemkab Aceh Timur melalui dinas sosial menyerahkan bantuan seragam sekolah kepada Indah Safitri, murid yatim kelas V SD yang tinggal bersama kakeknya di Gampong Lhok Seuntang, Kecamatan Julok, Aceh Timur, Rabu (14/8/2019).

"Selain menyerahkan seragam sekolah kita juga menyerahkan bantuan jaminan hidup (jadup), sembako, peralatan dapur, dan sejumlah uang santunan, yang diterima kakeknya," kata Kepala Dinas Sosial Aceh Timur, Ir Elfiandi didampingi Kabid Linjamsos Saharani SAg MA, Rabu (14/8/2019) malam.

Sebelumnya diberitakan, seorang janda Muliyana bersama 5 anaknya yang yatim mendiami rumah tidak layak huni di gampong tersebut.

Kemudian, kata Saharani, Bupati Aceh Timur, melalui Kepala Dinsos dan pendamping program keluarga harapan (PKH) Kecamatan Julok, Jufri meninjau rumah tersebut.

"Karena itu Rabu hari ini kita salurkan bantuan," jelas Saharani yang didampingi, staf Camat Julok, pendamping PKH, petugas TKSK, keuchik dan perangkat gampong setempat saat menyerahkan bantuan.

Pendamping PKH Julok, Jufri mengatakan, kelima anak yatim dari Muliyana ini baru beberapa bulan tinggal di rumah kakeknya di Lhok Seuntang.

Kabid Linjamsos Dinsos Aceh Timur, Saharani serahkan bantuan kepada anak yatim yang tinggal bersama kakeknya di Gampong Lhok Seuntang, Julok, Aceh Timur, Rabu (14/8/2019).
Kabid Linjamsos Dinsos Aceh Timur, Saharani serahkan bantuan kepada anak yatim yang tinggal bersama kakeknya di Gampong Lhok Seuntang, Julok, Aceh Timur, Rabu (14/8/2019). (DOK DINSOS ACEH TIMUR)

Sebelumnya mereka tinggal di rumah ayahnya di Alue Puteh, Aceh Utara. Tapi, sejak suami Muliyana meninggal Muliyana bersama anaknya tinggal di rumah ayah Muliyana di Lhok Seuntang.

Dan kini Muliyana telah menikah lagi dan ikut suaminya di Takengon.

Sementara kelima anaknya, termasuk Indah Safitri yang masih duduk di bangku kelas V SD tinggal bersama kakeknya di Lhok Seuntang.

Baca: Diancam Bunuh, Dua Warga Melapor ke Polres Aceh Tamiang

Baca: Gudang Alat Judi Terbongkar, Plh Bupati Agara dan Satpol PP Temukan 101 Mesin Jackpot Usai Subuh

Baca: Vonis Irwandi jadi 8 Tahun, Darwati: Besok ke Tempatmu Walau Hanya Sebentar untuk Memelukmu Saja

Sebelum pergi ke Takengon, Muliyana sempat mendirikan rumah kayu darurat untuk didiami bersama anaknya. Rumah ini belum selesai dibangun karena itu kondisinya masih memprihatinkan.

"Kita (Dinsos) turun untuk memastikan agar keluarga tersebut mendapatkan dana rehab rumah dari desa setempat tahun anggaran 2019, agar rumah tersebut layak untuk ditempati kelima anak Muliyana," ungkap Saharani, seraya menyebutkan keuchik gampong setempat berjanji akan mengupayakannya.

Bantu Pasien Luka Bakar

Pada hari yang sama Rabu, Dinsos Aceh Timur, juga menyalurkan santunan kepada Idhar pasien luka bakar seluruh tubuh asal Darul Aman yang dirawat di RSUD Zubir Mahmud.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved