Prestasi

Zahratul, Lulusan Bidan Terbaik di Akhir Riwayat Akkes Pemkab Aceh Utara

Mulai tahun ini kampus tersebut telah berubah status menjadi Poltekes Kemenkes Aceh Prodi Keperawatan dan Prodi Kebidanan Aceh Utara.

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Zaenal
SERAMBINEWS.COM/SAIFUL BAHRI
Zahratul Khairi, Lulusan Terbaik Prodi Kebidanan Angkatan XVIII Akkes Pemkab Aceh Utara tahun 2019. 

Mulai tahun ini, kampus tersebut telah berubah status menjadi Poltekes Kemenkes Aceh Prodi Keperawatan dan Prodi Kebidanan Aceh Utara

Laporan Saiful Bahri | Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE – Deretan bangku tersusun rapi di halaman kampus Akademi Kesehatan (Akkes) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Utara, di kawasan Buket Rata Lhokseumawe, Rabu (21/8/2019).

Hari itu, para calon wisudawan mengikuti geladi bersih prosesi wisuda yang akan berlangsung Kamis (22/8/2019) besok.

Ini adalah wisuda terakhir bagi Akkes Pemkab Aceh Utara.

Karena mulai tahun ini, kampus tersebut telah berubah status menjadi Poltekes Kemenkes Aceh Prodi Keperawatan dan Prodi Kebidanan Aceh Utara.  

Ada satu kursi di deretan depan yang menarik perhatian.

Pada kursi yang diduduki oleh Zahratul Khairi (21) itu tertempel kertas dengan tulisan angka 1 untuk kelulusan Prodi Kebidanan.

Ini menunjukkan jika pemilik kursi itu adalh lulusan terbaik Prodi Kebidanan Angkatan XVIII atau angkatan terakhir kampus Akkes Pemkab Aceh Utara.

Dia juga meraih status lulus cumlaude dengan IPK  3,79.

Baca: Suri Purnama Febri, Doktor Muda Inspiratif dari Universitas Samudra

Baca: Lakukan Perjalanan ke Luar Angkasa, Ini 6 Perempuan Inspiratif yang Berhasil Menjelajahi Antariksa

Kepada Serambinews.com, Zahratul menceritakan, awalnya dia bukanlah sosok anak yang pintar.

Saat masih SD dan SMP, tidak pernah meraih rangking satu di sekolahnya.

Prestasinya langsung melejit saat menjadi siswa SMA Negeri 1 Muara Batu Aceh Utara.

Baru duduk di kelas 1, Zahratul langsung meraih satu.

Apa rahasianya?

“Saat itu, saya mulai rajin belajar,” kata Zahratul tersipu malu.

Hasilnya, selama tiga tahun di SMA tersebut, gadis asal Cot Trueng, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, selalu meraih prestasi.

Ia juga aktif di berbagai organisasi kesiswaan.

Cita-cita ingin menjadi seorang bidanlah yang  membuat dia mengayunkan langkahnya menuju Akkes Pemkab Aceh Utara, pada tahun 2016 lalu.

"Saya kepingin menjadi bidan, karena bidan sosok orang yang sangat berperan saat proses melahirkan. Bisa membantu orang. Jadi saya merasa pekerjaan bidan adalah pekerjaan yang sangat mulia," katanya.

Baca: Cantika Meilani, Sarjana Bahasa Inggris Jadi Desainer Fashion

Baca: Gadis Asal Nagan Raya Ditemukan Tergantung di Aceh Besar, Ini Penjelasan Polisi

Atas dasar tersebut, membuat gadis hitam manis dan memiliki tinggi 164 cm tersebut terus giat belajar.

Hingga kini telah membuahkan hasil, bahkan menjadi lulusan terbaik dari 178 mahasiswa Prodi Kebidaan yang akan diwisuda besok.

Namun dengan selesai kuliah di Akkes Pemkab Aceh Utara, bukan berarti dia telah berhenti menimba ilmu kebidanan.

Tapi dia mengaku akan melanjutkan pendidikan di Institut Kesehatan Deli Husada di Sumatera Utara untuk meraih gelar sarjana.

"Saya melanjutkan pendidikan agar terus bisa memperdalam ilmu tentang kebidanan," pungkas Zahratul.(*)

Baca: Rahma, Dari Relawan Kini Jadi Bidan Desa

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved