Peristiwa
Bakar Keranda Warnai Demo Tolak Tambang Emas Linge
Sehingga, massa membakar keranda yang mereka bawa sebagai tanda telah matinya keadilan serta simbol perlawanan.
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Nurul Hayati
Foto: Miko Arigayo
Para pendemo dari Gerakan bela Linge membakar keranda di halaman Kantor Gubernur Aceh, Kamis (6/9/2019).
Karena dikhawatirkan keberadaan tambang akan merusak lingkungan di kawasan dataran tinggi Gayo.
Selain itu, katanya tambang juga dapat merusak area pertanian, karena kawasan itu merupakan resapan air.
“Kita juga khawatir nanti akan mungkin danau laut tawar yang kedua,” tandasnya. (*)
Baca: Klarifikasi Direktur RSU Muyang Kute Terkait Keluarga Pasien Tampung Air Hujan yang Viral di Medsos