Bener Meriah
Tiga Hari ke Depan, Waspada Potensi Bencana Angin Puting Beliung di Bener Meriah
Untuk kawasan Bener Meriah, dalam beberapa hari ini, memang sering dilanda hujan ringan, yang terjadi di pagi hari, siang maupun pada malam.
Penulis: Budi Fatria | Editor: Nur Nihayati
Untuk kawasan Bener Meriah, dalam beberapa hari ini, memang sering dilanda hujan ringan, yang terjadi di pagi hari, siang maupun pada malam.
Laporan Budi Fatria | Redelong
SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Kabupaten Bener Meriah, yang berada di kawasan pergunungan, sering dilanda bencana angin puting beliung dan tanah longsong.
Angin puting beliung biasanya disebabkan oleh awan-awan konvektif/cumulonimbus.
Apa lagi, bulan ini sudah memasuki musim peralihan, dan sering terjadi bencana angin puting beliung, longsor dan banjir.
Untuk kawasan Bener Meriah, dalam beberapa hari ini, memang sering dilanda hujan ringan, yang terjadi di pagi hari, siang maupun pada malam.
• Tiga Korban Laka Lantas Rombongan Pengantin Masih Dirawat di RSU Cut Meutia, Ini Identitasnya
• Pemko Lhokseumawe tak Usulkan Formasi CPNS untuk Tamatan SMA, Ini Sebabnya
• Kisah Profesor yang Bekerja di NASA, Pernah Kerja Bersihkan Toilet hingga Penjual Ganja
“Ini sudah memasuki musim peralihan, musim peralihan itu biasanya kalau di luar daerah pergunungan, pada pagi hari terlihat cerah berawan, kemudian nanti, pada saat menjelang sore hari, biasanya terbentuk awan-awan hujan, kemudian sore hari hingga malam hari, biasanya hujan,” ujar Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Aceh Utara, Arijuddin, kepada Serambinews.com, Senin (14/10/2019) sore.
“Untuk wilayah pegunungan seperti di Bener Meriah, memang kawasan ini, kecendrungan pembetukan awannya lebih cepat, bisa di pagi hari, atau siang hari, kawasan pegunungan biasanya lebih fleksibel pengaruh lokalnya lebih kuat dari pada pengaruh lainnya,” sebutnya.
Dia menambahkan, dalam beberapa hari ini, di Kabupaten Bener Meriah, sering terpantau awan-awan konvektif/cumulonimbus, awan ini dipekirakan tiga hari ke depan dan berpotensi angin puting beliung.
“Kawasan Bener Meriah, memang masih berpotensi hujan ringan, jika ada potensi hujan sedang hingga lebat, pihak BMKG, akan memberitahu dua jam sebelum kejadian, supaya lebih akurat datanya,” tutupnya. (*)