Gara-gara Kecanduan Smartphone, Seorang Gadis Tak Bisa Bedakan Warna Lampu Lalu Lintas

Gara-gara Kecanduan Smartphone, Seorang Gadis Tak Bisa Bedakan Warna Lampu Lalu Lintas

SERAMBINEWS.COM - Kisah viral hari ini tentang seorang gadis yang tidak bisa membedakan warna lampu lalu lintas hingga nyaris mengalami kecelakaan.

Dilansir TribunStyle dari World of Buzz, gadis 16 tahun asal Kaohsiung, Taiwan tersebut mengalami buta warna saat liburan musim panas.

Penyebabnya gadis bernama Liu tersebut menghabiskan waktu lebih dari sepuluh jam tiap hari dengan bermain smartphone.

• Tiga Ketua Umum Partai Politik jadi Menteri Jokowi, Bolehkah Rangkap Jabatan?

• Sosok Terawan Menteri Kesehatan, Pensiun Dini dari TNI, Dokter Cuci Otak yang Kontroversial

Tidak hanya itu, Liu juga kerap menggunakan ponsel dalam kondisi gelap.

Salah satu pengalaman buruk yang menimpanya terjadi pada bulan september silam.

Saat itu Liu hampir mengalami kecelakaan di jalan.

Dirinya akan menyeberang jalan namun salah membedakan warna lampu lalu lintas.

Liu mengatakan jika saat itu lampu telah menandakan kendaraan bisa berjalan, namun dirinya tetap menyeberang.

Beruntung seorang kerabat lantas menariknya ke tepi.

“Aku tidak tahu cahayanya merah. Seorang kerabat, yang menarik saya kembali ketika saya bermaksud untuk menyeberang jalan.

(Dia) bertanya kepada saya mengapa saya dengan ceroboh menyeberang jalan dengan lampu merah,” ujar Liu dikutip dari World of Buzz.

Tidak hanya itu Liu juga khawatir ketika dirinya mulai kehilangan kemampuan melihatnya saat dalam keadaan gelap.

• SSB Gajah Putih Lhokseumawe Tim Terbaik Liga U-16 Batu Muda Malaysia, Ini Sebabnya

• Pemerintah Sahkan Tarif Cukai Tembakau Naik Rata-rata 21,55%, Akan Berlaku Mulai 1 Januari 2020

Liu saat ini melakukan perawatan medis untuk memulihkan kondisinya.

Liu didiagnosis mengalami kebutaan sementara pada tahap awal.

Dr. Hung Chi-ting mengatakan adanya paparan cahaya biru dari layar ponsel dapat menyebabkan sel-sel mata rusak.

Kerusakan sel mata tersebut dapat menjadikan kebutaan warna merah-hijau.

Setelah perawatannya berhasil, dokter mengatakan pada Liu agar tidak menggunakan ponsel lebih dari 5 jam setiap harinya.

Selain itu dokter juga menyarankan untuk mengambil 10 menit setelah 30 menit menghadap layar ponsel. (Tribunstyle.com/Yuliana Kusuma)

• Segera Melangkah ke Jenjang Pernikahan, Ini Foto Cantik Citra Kirana Mengenakan Gaun Pengantin

• Sesaat Setelah Jokowi Umumkan Susunan Menteri Kabinet Indonesia Maju, Rupiah Loyo ke Rp 14.060

Video Viral, Seenaknya Serobot Antrean Kasir, Perempuan Ini Dapat Bogem Mentah Setengah Menit

Berita viral hari ini - Perempuan seenaknya serobot antrean, perempuan yang sudah antre duluan berikan bogem mentah selama setengah menit. Videonya viral.

Main hakim sendiri bukan jalan yang terbaik.

Memang tidak baik, namun tidak sedikit orang yang baru sadar jika belum merasakan akibatnya, dan harus disadarkan dengan pukulan.

Seperti video yang beredar di Facebook beberapa hari terakhir ini.

Dilansir dari World of Buzz dari akun Facebook We are Malaysians, baru-baru ini di Tiongkok seorang perempuan mendapat pelajaran hidupnya ketika dia memutuskan untuk menyerobot antrean.

Antrean memang tidak diajarkan di sekolahan, namun ya paling tidak pernah mendengar yang namanya mendahulukan yang datang terlebih dulu.

Namun, semua berubah runyam dan sering membuat emosi jika memang terjadi pada diri sendiri karena terserobot orang lain.

Seperti kedua perempuan di dalam video ini.

Terlihat seorang perempuan memakai rok menyerobot antrean perempuan lain.

Terlihat santai pada awalnya, perempuan yang memakai kaos oblong dan celana panjang itu mulai memukuli perempuan yang memakai rok itu.

Mungkin sedikit berlebihan perempuan yang memakai celana panjang itu terlihat memukuli perempuan itu selama setengah menit.

Video yang telah beredar ini telah mengumpulkan 1200 lebih reaksi 300 lebih komentar.

Warganet yang berkomentar lebih banyak yang mendukung si pemukul.

Dan beberapa mengatakan bahwa kejadian dalam video ini harus menjadi pelajaran bagi mereka yang terlalu egois.

Mereka juga merasa si kasir juga disalahkan karena tidak mengatakan satu hal apapun kepada yang menyerobot.

Kemungkinan besar si pemukul merasa marah sesaat dan ingin memberikan korban sebuah pelajaran.

Namun semua hal tentang kekerasan bukanlah hal yang baik.

Dan sebaiknya dibicarakan lebih dahulu, karena kita adalah manusia yang beradab.

Namun juga tidak dipungkiri terkadang terbayang emosi jika kita diserobot oleh orang lain padahal sudah antre duluan bukan?

Budayakan Mengantre ya! (Tribunstyle/Dhimas Yanuar).

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul VIRAL Kecanduan Smartphone, Gadis Tak Bisa Bedakan Warna Lampu Lalu Lintas, Hampir Kecelakaan