Seorang Ayah Perkosa Anak Kandung selama 1 Tahun, Modusnya Menangkal Santet

Usai melakukan permerkosaan, pelaku meminta korban untuk menyimpan dan meminum air yang telah dicampur sperma.

Editor: Amirullah
Stomp - The Straits Times
Ilustrasi perkosa 

Dilaporkan Wales Online via Newsweek Jumat (11/11/2019), pria itu menjadi ayah enam anak yang dilahirkan putrinya, yang mulai mengandung di umur 14 tahun.

Kepada juri, korban mengatakan sang ayah berujar dia ingin memberikan "pelajaran" tentang seks, dan melaporkannya ke polisi hingga 2018 lalu.

Jaksa penuntut kemudian membeberkan bahwa pelaku sudah memanipulasi anaknya sendiri dengan membuat kisah rekaan bernama Amelia Sanctuary.

Si pria akhirnya mengaku dia berhubungan seks dengan putrinya itu ketika usia 14 tahun. Namun berdalih dia kemudian diancam.

Dalam persidangan, Hakim Paul Thomas memberi tahu si pria bahwa dia bakal "dihukum sangat lama" dengan pembacaan vonis digelar 18 Oktober nanti.

"Kasus ini salah satu kasus terburuk yang pernah saya tangani sepanjang 40 tahun karir saya sebagai hakim dan pengacara," katanya.

Detektif Kepala Inspektur Paul Jones dari Kepolisian Dyfed-Powys menyatakan, dia berterima kasih karena korban bersedia untuk berbicara.

Dia memuji "keberanian dan ketenangan" dari putri kandung si pria yang juga tidak diberitakan namanya selama bersaksi di sidang.

" Pria ini telah dihukum karena pelanggaran seksual paling serius, dan sangat sulit menjabarkan dampak kejahatannya pada korban," cetus Jones.

"Saya ingin berterima kasih atas keberanian korban membongkar kasus ini, dan saya berharap dia bisa membangun kembali kehidupannya," lanjutnya.

Dia menambahkan, dia berharap ada korban-korban kekerasan seksual lain yang bersedia berbioara, dan menjamin polisi bakal bekerja keras mengusutnya. (Kompas.com/ Ardi Priyatno Utomo)

Dikira Hilang Saat Usia 18 Tahun, Gadis Ini Diperkosa Ayahnya Selama 24 Tahun & Dikurung Dibawah Tanah

Gadis bernama Elisabeth Fritzl tak pernah menyangka bakal mengalami hal mengerikan.

Pasalnya Elisabeth Fritzl menghabiskan hidupnya 24 tahun di tahanan ruang bawah tanah rumahnya.

Disana ia berulang kali disiksa oleh ayahnya sendiri, Josef Fritzl.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Mataram
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved