Berita Aceh Barat Daya

Mahasiswa AKN Abdya Bisa Diwisuda Setelah Pemkab Subsidi Pembayaran SPP, Ini Besaran Anggaran

Sedangkan pembayaran SPP para mahasiswa AKN pendidikan program Diploma Dua (D-II) disubsidi Pemkab Abdya dengan dana hibah

Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Nur Nihayati
SERAMBINEWS.COM/ZAINUN YUSUF
Kondisi gedung AKN Abdya di lokasi bukit Desa Cot Manee, Kecamatan Jeumpa, sudah tampak mulai bersih, Jumat (1/11/2019). Sebelumnya, gedung bekas Rumah Sakit itu kondisinya sangat menyedihkan. Daun pintu dan jendela terbuka, semak belukar tumbuh dari area halaman sampai teras gedung serta peralatan mobiler atau aset bertaburan di luar dan sebagian besar sudah hilang, setelah dibiarkan terlantar. 

Sedangkan pembayaran SPP para mahasiswa AKN pendidikan program Diploma Dua (D-II) disubsidi Pemkab Abdya dengan dana hibah

Laporan Zainun Yusuf| Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE- Ratusan mahasiswa Akademi Komunitas Negeri  Aceh Barat Daya (AKN Abdya) angkatan II dan III tahun 2015 dan 2016, dijadwalkan diwisuda akhir November ini. 

Prosesi wisuda yang seharusnya dilaksanakan tahun 2017 dan 2018 tidak terlaksana dikeranakan para mahasiswa AKN Abdya  Program Studi Diluar Domisili (PDD) Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, Sumatera Barat, itu belum membayar SPP.

Sedangkan pembayaran SPP para mahasiswa AKN  pendidikan program Diploma Dua (D-II) disubsidi Pemkab Abdya dengan dana hibah yang diolokasikan dalam APBK sejak tahun 2014 sampai 2017

Dua RSUD di Pidie Masih Manual, Dalam Pengadaan Obat untuk Pasian

Mantan Wapres JK Terima Kunjungan Mantan Wagub Aceh Muhammad Nazar

Nelayan Simeulue Tengah Keluhkan Kolam Tambatan Perahu Dangkal

Namun, pencairan dana hibah tahun 2017 terkendala karena Pemkab Abdya khawatir penggunaan dana hibah untuk membayar SPP mahasiswa akan melanggar aturan.

Dampak tidak cair dana hibah, kegiatan perkuliahan mahasiswa yang menempati  bekas gedung Rumah Sakit Abdya di Desa Cot Manee, Kecamatan Jeumpa, terhenti sejak awal 2018.

Mahasiswa angkatan II tahun 2015 yang sudah yudisium tidak bisa diwisuda dengan alasan mereka belum bayar SPP.

Bupati Abdya, Akmal Ibrahim  akhirnya meminta pendapat atau tinjauan hukum kepada Kejari Abdya tentang penggunaan dana hibah untuk mensubsidi SPP mahasiswa dan kegiatan operasional.    

Sekretaris Daerah (Sekda) Abdya, Drs Thamrin dihubungi Serambinews.com, Minggu (3/11/2019) menjelaskan, Kejari Abdya sudah mengeluarkan tinjauan hukum atau pertimbangan hukum yang diajukan Bupati Abdya beberapa waktu lalu terkait penggunaan dana hibah kepada AKN Abdya.

Pertimbangan hukum dari Kejari pada intinya membolehkan dana hibah digunakan untuk mensubsidi SPP mahasiswa AKN, termasuk untuk biaya operasional. Sedangkan usulan tentang alih fungsi AKN Abdya, Kejari menyerahkan kepada kebijakan Pemkab Abdya.

Setelah keluar tinjauan hukum tersebut, maka pembayaran SPP mahasiswa AKN Abdya disubsidi dengan dana hibah. “Setelah lunas SPP, maka mahasiswa angkatan II tahun 2015 yang sudah yudisium direncanakan akan diwisuda pada 23 November mendatang,” kata Sekda.

Sementara mahasiswa angkatan III tahun 2016 harus menyelesaikan Laporan Tugas Akhir (LTA) dan lulus yudisium yang dilaksanakan Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, Sumatera Barat. “Bila mereka lulus LTA, maka mereka juga diwisuda,” ujar Thamrin.

Kegiatan yudisium dan operasional, menurut Sekda Abdya itu menyerapa anggaran sekitar Rp 500 juta sekian sumber dana hibah yang dialokasikan dalam APBK setempat. Proses pencairan dana hibah untuk menanggulangi pembayaran SPP mahasiswa yang akan diwisuda itu dikatakan sedang berlangsung.

Sedangkan wisuda mahasiswa AKN Abdya angkatan I tahun  2014 sebanyak 120 orang telah dilaksakanan tahun 2016 lalu dalam Rapat Senat Terbuka Politektik Pertanian Negeri Payakumbuh, Sumatera Barat  digelar di Gedung DPRK Abdya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved