BREAKING NEWS - Banjir Kiriman Terjang Bireuen, Warga Pulo Ara Masih Terkurung

Banjir terparah terjadi di Desa Pulo Ara Geudong, Kecamatan Kota Juang. Puluhan rumah di desa tersebut diterjang banjir, dengan ketinggian air mencapai lutut orang dewasa. Namun warga setempat, hingga kini masih bertahan dalam banjir.

Laporan Ferizal Hasan I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Hujan mengguyur Kabupaten Bireuen sejak Rabu (13/11/2019) malam hingga Kamis (14/11/2019) dini hari.

Mengakibatkan banjir di sejumlah kecamatan di Kabupaten Bireuen.

Pantauan Serambinews.com, Kamis (14/11/2019), banjir terparah terjadi di Desa Pulo Ara Geudong, Kecamatan Kota Juang.

Puluhan rumah di desa tersebut diterjang banjir.

Dengan ketinggian air mencapai lutut orang dewasa.

Namun warga setempat, hingga kini masih bertahan dalam banjir.

• Wanita yang Diciduk Bersama Bripka M di Hotel Ternyata Istri Polisi Juga, Sudah 2 Hari Nggak Pulang

Pun begitu, kini air perlahan mulai surut.

Dikatakan warga setempat, banjir yang menerjang Desa Pulo Ara Geudong Teungoh, terjadi akibat meluapnya air hujan.

Dari salurang pembuang yang ada di sebelah timur desa itu.

Pasalnya, saluran yang ada tidak mampu menampung arus air hujan.

Juga air dari Waduk Paya Peuraden Juli.

Sehingga debit air yang tinggi  tumpah ke permukiman penduduk.

• Pendaftaran CPNS 2019, Ini 25 Contoh Surat Lamaran untuk Diunggah ke sscasn.bkn.go.id, Unduh di Sini

"Setiap musim hujan desa kami selalu menjadi langganan banjir, hampir setiap tahun rumah kami direndam banjir," kata Agam Djareal, warga Pulo Ara.

Hal senada juga dikatakan Mukhtar Paratek, Warga Pulo Ara lainnya.

Mantan Keuchik Pulo Ara Geudong Teungoh ini berharap, agar saluran pembuang yang ada di sebelah timur desanya agar dikeruk dan dibangun lebih luas.

Supaya mampu menampung air hujan.

"Jika saluran pembuang sudah luas dan dalam, saat hujan deras air tidak meruah (tumpah red-) ke rumah penduduk," kata Mukhtar Paratek. (*)

• Selain Surat Lamaran, Ada Satu Syarat Lainnya yang Harus Dibuat Pelamar CPNS Guru di Abdya

Tonton videonya di bawah ini: