Berita Langsa
Kasus Nurita Tewas dengan Luka Tusukan, Polisi Masih Lakukan Penyelidikan
Hingga kini pihak Kepolisian Resor (Polres) Langsa masih melakukan penyelidikan, terkait kasus kematian Nurita (42), warga Desa Seneubuk Punti..
Penulis: Zubir | Editor: Jalimin
Lalu pada Kamis (12/12/2019) pagi, jenazah korban dijemput keluarga dibawa pulang ke rumah duka di Gampong Seneubuk Punti, Kecamatan Mantan Payed untuk dikebumikan.
• Delapan Terpidana Judi Dicambuk di Nagan Raya, Dua Sebagai PNS
Sebelumnya dilaporkan, pihaknya Kepolisian Resor (Polres) Langsa akhirnya mengidentifikasi mayat yang ditemukan di rawa-rawa areal pertambakan warga di Gampong Baroh, Kecamatan Langsa Lama, pada Rabu (10/12/2019) siang.
Korban bernama Nurita (42), warga Dusun Kloneng, Desa Seuneubuk Punti, Kecamatan Manyak Payed, Aceh Tamiang. Selama ini korban bekerja di warung Siska, Gampong Meurandeh, Kecamatan Langsa Lama.
Sementara pada Rabu (11/12/2019) Kapolres Langsa, AKBP Andy Hermawan SIK MSc, melalui Kasat Reskrim, Iptu Arief S Wibowo SIK, kepada Serambinews.com, korban telah dikenali (teridentifikasi) yakni bernama Nurita (42).
Menurut Iptu Arief, korban yang selama ini bekerja di Warung Siska Gampong Maurandeh, Kecamatan Langsa Lama, merupakan warga Dusun Kloneng, Desa Seunebuk Punti, Kecamatan Manyak Payed, Aceh Tamiang.
• Fauziah M Daud, First Lady Kabupaten Bireuen Ungkap Sisi Lain Kehidupannya, Sarat Duka dan Air Mata
Datok Desa Senebuk Punti, Safriadi, yang dikonfirmasi Serambinews.com, malam itu, juga membenarkan bahwa Nurita, adalah warga di desanya.
Menurut informasi yang didapatkan Datok Desa Seuneubuk Punti, Nurita meninggal dunia karena dibunuh, dan saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki siapa pelakunya.
Kapolres Langsa, AKBP Andy Hermawa SIK, melalui Kasat Reskrim, Iptu Arief S Wibowo SIK, yang kembali dihubungi Serambinews.com, terkait perkembangan kasus itu, mengatakan, pihaknya kini sedang melakujan penyelidikan.
Namun saat ditanyakan apakah hasil autopsi benar almarhum Nurita, adalah korban pembunuhan, Kasat Reskrim Polres Langsa belum menanggapinya.(*)
• Masalah Belum Selesai, Neymar Tuntut Barcelona Rp 54 Miliar
• Panen Dimulai, Harga Gabah di Abdya Capai Rp 5.300 per Kilogram, Ini Permintaan Petani