Berita Abdya
Kisruh PNA, Jabatan Wakil Ketua DPRK Abdya Masih Lowong, Yoyong Syarifuddin Terkatung-katung
“Kabarnya, Yoyong Syarifuddin belum bisa dikeluarkan SK pengangkatan sebagai wakil ketua dewan, karena menunggu penyelesaian konflik internal PNA
Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Nurul Hayati
“Kabarnya, Yoyong Syarifuddin belum bisa dikeluarkan SK pengangkatan sebagai wakil ketua dewan, karena menunggu penyelesaian konflik internal PNA yang saat ini sedang berproses di pengadilan,” katanya.
Laporan Zainun Yusuf| Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE – Jabatan Wakil Ketua DPRK Aceh Barat Daya (Abdya) Masa Jabatan 2019-2024, masih lowong hingga Jumat (20/12/2019).
Sedangkan Nurdianto dari Partai Demokrat (PD) dan Hendra Fadli SH dari Partai Aceh (PA), sudah dilantik dan diambil sumpah.
Sebagai Ketua dan Wakil Ketua II DPRK Abdya pada 25 Oktober 2019 lalu.
Sesuai aturan, jabatan ketua, wakil ketua I, dan wakil ketua II dijabat partai politik (parpol) pemenang I, II dan III Pemilu Legislatif (Pileg) 2019.
Sehingga, jabatan ketua merupakan hak Partai Demokrat (PD).
Wakil ketua I adalah Partai Nanggroe Aceh (PNA).
• Sempat Dilaporkan Hilang, Dua Nelayan Abdya Ditemukan dalam Keadaan Selamat
Serta wakil ketua II merupakan hak dari Partai Aceh (PA).
Berdasarkan rekomendasi parpol, Nurdianto dari PD diusulkan sebagai ketua.
Sementara Yoyong Syarifuddin dari PNA diusulkan menempati jabatan wakil ketua I.
Serta Hendra Fadli SH dari PA sebagai wakil ketua II.
Plt Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansyah hanya mengeluarkan SK peresmian dan pengangkatan Nurdianto dan Hendra Fadli SH.
Sebagai Ketua DPRK dan Wakil Ketua II DPRK Abdya definitif.
Sedangkan SK peresmian dan pengangkatan Yoyong Syarifuddin dari PNA sebagai Wakil Ketua I DPRK Abdya, ditunda sementara.
• Aceh Protes Hasil Pra-PON Futsal, Unggul Agregat Gol Tapi Tak Lolos
Kabar diperoleh, bahwa penundaan tersebut sehubungan terjadi konflik internal PNA.
Antara kubu Irwandi Yusuf dengan kubu Samsul Bahri alias Tiyong.
Saat ini sedang diproses di pengadilan.
Sehingga yang dilantik dan diambil sumpah dalam rapat paripurna DPRK Abdya pada 25 Oktober lalu, hanya Nurdianto sebagai Ketua dan Hendra Fadli SH sebagai Wakil Ketua DPRK Abdya.
Ketua DPRK Abdya, Nurdianto dihubungi Serambinews.com, Jumat (20/12/2019) mengakui, kalau jabatan Wakil Ketua I DPRK masih lowong.
Sebab, Yoyong Syarifuddin dari PNA belum dikeluarkan SK peresmian dan pengangkatan.
Untuk mengisi jabatan Wakil Ketua I DPRK Abdya.
“Kabarnya, Yoyong Syarifuddin belum bisa dikeluarkan SK pengangkatan sebagai wakil ketua dewan, karena menunggu penyelesaian konflik internal PNA yang saat ini sedang berproses di pengadilan,” katanya.
• Napi LP Lhokseumawe Pasok Dua Bal Ganja, Sembunyikan dalam Tong Sampah
Keterangan diperoleh Serambinews.com, bahwa berlarut-larutnya konflik internal PNA mengakibatkan Yoyong Syarifuddin menjadi terkatung-katung.
Artinya, yang bersangkutan tidak masuk sebagai anggota komisi.
Sebagai alat kelengkapan dewan (AKD).
Yoyong Syarifuddin yang juga menjabat Ketua DPW PNA Abdya dihubungi Serambinews.com menjelaskan, konflik internal partai masih terus berlangsung di pengadilan.
“Kalau tidak salah sidang sudah tujuh atau delapan kali digelar. Kabar terakhir, masih ada satu kali sidang lagi pada Rabu depan,” katanya.
Setelah adanya putusan pengadilan atas konflik yang terjadi, kemudian diproses pengisian jalan jabatan Wakil Ketua I DPRK Abdya dari kader PNA.
Meskipun belum diangkat sebagai Wakil Ketua I DPRK yang definitif, Yoyong Syarifuddin tetap menjalankan tugas sebagai Anggota DPRK Abdya.
“Saya memang tak masuk anggota komisi, tapi sudah menjadi anggota fraksi, bamus, dan bangar. Tugas tetap saya laksanakan,” Yoyong Syarifuddin alias Buyong Ie Mirah. (*)
• BREAKING NEWS - Polisi Gerebek Lokasi Penimbunan Solar Bersubsidi di Bandar Baru Pidie Jaya