Banjir Jakarta
UPDATE Banjir Jakarta, 24 Orang Meninggal karena Tenggelam, Tersetrum Listrik dan Tertimbun Longsor
Data sementara 24 orang dinyatakan meninggal dunia akibat banjir yang melanda Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi).
UPDATE Banjir Jakarta, 24 Orang Meninggal karena Tenggelam, Tersetrum Listrik dan Tertimbun Longsor
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Data sementara 24 orang dinyatakan meninggal dunia akibat banjir yang melanda Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi).
Seperti diberitakan, hujan yang mengguyur sejak Selasa (31/12/2019) hingga Rabu (1/1/2020), telah mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah Jabodetabek.
Dilansir dari KompasTV, hingga saat ini sudah 24 orang meninggal dunia akibat banjir Jakarta.
Disebutkan, berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), ada 169 titik banjir.
Titik banjir tersebut terdata di Jawa Barat (97 lokasi), di DKI Jakarta (63 lokasi), dan di Banten (9 lokasi).
Kawasan yang paling parah terdampak banjir adalah Bekasi dan Jakarta Selatan.
.
• Air Nyaris 4 Meter di Jakarta Timur, Pasutri Lansia Terjebak Banjir, Istri Meninggal, Suami Kritis
• Rumah Yuni Shara Terendam Banjir, Gaya Busana Kakak Krisdayanti Malah Bikin Salah Fokus
• Banjir Jakarta Meluas, Banyak Mobil di Pool Taksi Bluebird Terendam Sampai Atap, Jokowi Turun Tangan
Data BNPB dan Humas Polda Metro Jaya hingga Rabu (1/1/2019) malam, 24 orang dinyatakan meninggal dunia.
Korban meninggal akibat terseret arus dan tenggelam, tersetrum aliran listrik, dan tertimbung longsor.
Ke-24 korban yang meninggal masing-masing 10 orang di Jakarta, Depok, Bekasi dan Tangerang.
Selanjutnya, 12 orang asal Bogor, dan 2 orang asal Labuhan Batu Utara, Sumatera Utara.
Selain itu, 3 orang asal Labuhan Batu Utara juga dilaporkan hilang dan saat ini masih dalam pencarian.
Sementara itu, sebelumnya, BNPB melalui keterangan tertulis Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi (Kapusdatinkom) BNPB Agus Wibowo, menyebutkan korban meninggal sebanyak 16 orang.
Berikut ini daftar korban meninggal akibat banjir Jakarta.