Berita Abdya
Musim Kemarau, Dandim Abdya Imbau Masyarakat Cegah Karhutla
"Sekarang mulai musim kemarau. Kondisi ini rentan terjadi kebakaran hutan dan lahan," kata Dandim 0110 Abdya, Letkol Czi M Ridha Has ST MT.
Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Yusmadi
Laporan Rahmat Saputra | Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Dandim 0110 Abdya, Letkol Czi M Ridha Has ST MT mengajak petani dan masyarakat Aceh Barat Daya (Abdya) untuk sama-sama mencegah terjadinya kabakaran hutan dan lahan (Karhutla).
"Sekarang mulai musim kemarau. Kondisi ini rentan terjadi kebakaran hutan dan lahan," kata Dandim 0110 Abdya, Letkol Czi M Ridha Has ST MT.
Untuk itu, Letkol Ridha menghimbau kepada seluruh warga khususnya yang memiliki kebun, dalam membuka lahan agar tidak melakukan pembakaran, karena bisa menimbulkan Karhutla dan berdampak pada kerusakan lingkungan.
"Karena, Karhutla bisa memusnahkan ekosistem, dan menimbulkan polusi udara. Jadi, harus kita jaga bersama," sebutnya.
Terlebih, katanya, kebakaran beberapa waktu lalu, Aceh, khususnya Abdya mendapat kiriman kabut asap Karhutla dari Riau, yang sangat meresahkan semua pihak. Tak sedikit, anak-anak sempat nafas
"Kita bisa rasakan kontaminasi asap Karhutla mengganggu kesehatan, dan saat itu tidak sedikit dari kita tiap beraktivitas harus memakai masker," terangnya.
• Juru Bicara Pemerintah Aceh Sebut 32 Nelayan yang Ditahan di Thailand Sudah Ditangani Kemenlu RI
• Bupati, Dandim, dan Kapolres di Nagan Raya Ikut Rapat Karhutla di Istana Negara
• Petani Kuala Batee Tersangka Karhutla
Belajar dari pengalaman tersebut, katanya, semua pihak harus peduli menjaga ligkungan, tidak melakukan pembakaran hutan.
Ia menyebutkan, sebagai upaya pencegahan dini, jajarannya bersama dengan BPBK dan komponen terkait lainnya, telah melakukan berbagai sosialisasi ke masyarakat, serta melakukan patroli rutin ke sejumlah titik rawan Karhutla.
"Karena upaya ini tidak bisa dilakukan sendiri oleh TNI, Polri maupun BPBK. Untuk itu, mari kita sama-sama bergandeng tangan bahu-membahu, meningkatkan kepedulian serta kesadaran menjaga hutan dan lingkungan kita," pungkasnya. (*)