Breaking News

Ridwan Kamil Minta Maaf Kepada Prabowo, Saat Bertemu Dalam Acara Nikahan di Bandung

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bertemu dengan Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto

Editor: Muhammad Hadi
(Humas Jabar)
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat menjadi saksi nikah bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di pernikahan putri Ketua DPRD Jabar Taufik Hidayat di Bandung, Sabtu (8/2/2020). 

SERAMBINEWS.COM - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bertemu dengan Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Pertemuan keduanya berlangsung di Bandung saat menjadi saksi nikah putri Ketua DPRD Jabar Taufik Hidayat, Sabtu (8/2/2020).

Pertemuan Prabowo dan Ridwan Kamil jadi momentum pertama sejak perhelatan Pilkada Jabar 2018.

Saat bertemu, Pria yang akrab disapa Emil itu mengaku sempat meminta maaf kepada Prabowo.

Everton Makin Ganas di Tangan Carlo Ancelotti, Salip Manchester United di Klasemen Sementara

"Di sela itu saya minta maaf sebagai yang muda ke yang sepuh terhadap apapun yang mungkin dalam perjalanan kurang berkenan di mata beliau karena sebuah takdir," kata Emil, saat dihubungi, Minggu (9/2/2020).

Permintaan Emil tak bisa lepas dari kontestasi Pilkada Jabar di mana ia tak lagi diusung Partai Gerindra.

Sebelumnya, Gerindra merupakan salah satu partai pengusung Emil saat memenangkan Pilkada Kota Bandung 2013.

"Saya menilai kepribadian Pak Prabowo yang melihat masa depan lebih penting ketimbang masa lalu. Jadi tidak canggung mengalir saja," ucapnya.

Wakil Rakyat Aceh, HRD Dukung Kegiatan Tastafi Jakarta, Ini Pesan Abu Mudi

Dalam pertemuan itu, keduanya tampak saling berbisik selama acara.

Emil mengaku tak ada obrolan politik selama acara berlangsung.

"Boro-boro, saya enggak mikir ke sana. Ada momen kita ngobrol, saling mendoakan karier dan pekerjaan. Hanya ringan begitu saja dan mohon maaf lahir batin untuk apapun yang mungkin kurang berkenan," ungkapnya.

Namun, ia sempat menyampaikan keinginan Jawa Barat untuk membuat industri drone yang dikerjakan oleh siswa SMK.

Soal Kutipan Rp 200 Ribu untuk Marching Band di SD 20 Banda Aceh, Ini Penjelasan Kepala Sekolah

"Saya hanya menyampaikan Jawa Barat SMK-nya ada minat membuat industri drone.

Mungkin Kementrian Pertahanan tertarik menggembangkan sehingga definisi SMK penerbangan atau mesin tak melulu yang sifatnya besar tapi ada peluang," ucap Emill.

"Intinya industri aviasinya spesifik ke hal praktis juga," ujar mantan Wali Kota Bandung itu menambahkan.

Lawan AC Milan, Inter Milan Pasang Lencana Khusus untuk Korban Virus Corona

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bertemu Prabowo, Ridwan Kamil: Saya Minta Maaf...", 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved