Berita Bireuen
Dua Kios Terbakar di Gandapura, Lima Damkar Padamkan Api
Saat kejadian orang yang menyewa dan berjualan pada kios tersebut tidak ada di tempat. Api pertama kali dilihat oleh sejumlah warga.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Nurul Hayati
Saat kejadian orang yang menyewa dan berjualan pada kios tersebut tidak ada di tempat. Api pertama kali dilihat oleh sejumlah warga yang tinggal di belakang kios itu.
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Dua unit kios konstruksi kayu di pinggir jalan negara kawasan Desa Cot Puuk, Gandapura, Bireuen ludes terbakar sekitar pukul 02.00 WIB, Rabu (12/2/2020).
Saat kebakaran terjadi, kedua pemilik kios tidur di rumah masing masing yang berjarak sekitar 400 meter dengan kios yang terbakar.
Informasi diperoleh Serambinews.com, kedua kios berjualan bahan kebutuhan dapur.
Kios tersebut milik M Kamal dan Abdullah yang selama ini disewa oleh Jafar (35) dan Muhammad Zaki (35).
Kedua kios yang berjualan bahan kebutuhan dapur tersebut ludes terbakar.
Kadis Sosial Bireuen, Drs Murdani kepada Serambinews.com mengatakan, informasi dari anggota Tagana, saat kejadian orang yang menyewa dan berjualan pada kios tersebut tidak ada di tempat.
• Foto Presiden Jokowi Salaman dengan Tokoh Pendukung Pembebasan Papua di Australia, Ini Kata Istana
Api pertama kali dilihat oleh sejumlah warga yang tinggal di belakang kios itu.
Melihat api semakin membesar, warga menghubungi pemilik kios serta meminta pertolongan pada petugas pemadam.
Tim pemadam pos Kutablang dengan tiga Damkar langsung meluncur ke lokasi.
Begitu juga dua unit Damkar dari Kruengmane, Aceh Utara bergerak ke lokasi.
Usaha penyelamatan tidak sempat dilakukan.
• Waspadai Gejala HIV pada Pria, Demam Hingga Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
Karena api begitu cepat membesar dan menghanguskan bangunan kayu.
Satu unit rumah sebelah utara kios terbakar bagian dinding.
Belum diketahui sumber api yang menyebabkan dua kios ludes terbakar.
Kios yang terbakar berukuran 4 x 4 meter berkontruksi kayu itu sebagai tempat usaha bagi korban memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Serta sumber nafkah bagi kedua penyewa kios tersebut. (*)
• Terkait yang Berhak Ikut SKB Bagi Peserta Seleksi CPNS di Lhokseumawe, Ini Pernyataan BKSDM