Kesehatan

Ashraf Meninggal Karena Serangan Jantung yang Diduga Dipicu oleh Sleep Apnea, Apa Itu?

muncul kabar bahwa serangan jantung secara tiba-tiba di pagi hari yang dialami Ashraf disebabkan oleh Sleep Apnea.

Editor: Amirullah
Instagram BCL, Daily Mail
Suami Bunga Citra Lestari (BCL), Ashraf Sinclair meninggal karena serangan jantung 

Meski dapat terjadi pada orang dengan rentang usia berapa pun, tapi gangguan ini lebih sering dialami oleh orang dewasa paruh baya.

Ini Tips dan Makanan untuk Mencegah Penyakit Jantung Sedini Mungkin

Gejala Sleep Apnea

Berikut ini tanda-tanda dan gejala sleep apnea yang paling umum sebagaimana dikutip dari Hellosehat.com.

  • Mendengkur kencang
  • Sering buang air kecil tengah malam
  • Menggeretakkan gigi
  • Mulut kering
  • Sering ngiler
  • Rasa kantuk berlebih
  • Sakit kepala pagi hari
()

Gejala sleep apnea (Hellosehat)

Faktor-Faktor Risiko Sleep Apnea

Ada banyak faktor risiko untuk Sleep Apnea, yaitu:

Obstructive Sleep Apnea:

  • Berat badan berlebih
  • Berusia di atas 40 tahun
  • Memiliki lingkar leher besar (43 cm atau lebih pada pria dan 40 cm atau lebih pada wanita)
  • Memiliki amandel yang besar, lidah yang besar atau rahang kecil
  • Memiliki sejarah keluarga terhadap sleep apnea
  • Asam lambung
  • Penggunaan alkohol, sedatif atau penenang
  • Merokok
  • Hidung tersumbat

Central Sleep Apnea

  • Berusia paruh baya atau lebih tua
  • Kelainan jantung
  • Penggunaan penawar rasa sakit narkotik, seperti methadone
  • Stroke

Sementara itu, sleep apnea juga bisa meningkatkan beberapa risiko atau komplikasi sebagai berikut.

  • Detak jantung tidak teratur
  • Tekanan darah tinggi
  • Serangan jantung
  • Obesitas
  • Diabetes
  • Masalah hati
  • Gajala Sleep Apnea

Menurut Sleep Apnea Trust seperti dilansir dari parenting.orami.co.id, penyakit ini menyerang satu dari setiap 25 pria paruh baya.

Meskipun itu tidak terdengar seperti sesuatu yang harus dikhawatirkan, itu sebenarnya masalah yang cukup serius.

Sleep Apnea bisa menyebabkan kematian secara mendadak saat tidur akibat komplikasi dari penyakit jantung yang tidak segera mendapat penanganan yang cepat dan tepat.

Ini juga dapat menyebabkan atrial fibrilasi, serangan jantung (infark miokard), bahkan stroke.

Perubahan gaya hidup bisa menjadi pengobatan rumahan yang membantu mengatasi sleep apnea.

Berikut ini gaya hidup yang bisa menurunkan risiko penyakit gangguan tidur tersebut.

  • Kurangi berat badan berlebih
  • Olahraga
  • Hindari alkohol dan obat-obatan tertentu seperti penenang dan pil tidur
  • Tidur pada sisi atau tengkurap dibanding tidur telentang pada punggung
  • Jaga saluran nasal tetap terbuka saat malam hari
  • Berhenti merokok jika penderita adalah perokok aktif
()
Halaman
123
Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved