Update Virus Corona - Korban Meninggal 3.480 Orang, Kantor Facebook Ditutup, Karyawan Kerja di Rumah
Update Virus Corona - Korban Meninggal 3.480 Orang, Kantor Facebook Ditutup, Karyawan Kerja di Rumah
SERAMBINEWS.COM - Update Virus Corona - Korban Meninggal 3.480 Orang, Kantor Facebook Ditutup, Karyawan Kerja di Rumah
Jumlah korban meninggal akibat virus corona sampai Sabtu (7/3/2020) hampir menembus 3.500 orang, tepatnya 3.480 hingga pukul 19.00 WIB.
Sementara itu di London, Inggris, kantor Facebook ditutup sampai Senin (9/3/2020) karena ada pegawainya yang berkunjung dari Singapura dan didiagnosis mengidap virus SARS-CoV-2.
• Upaya Mediasi Gagal, Suami Robohkan Rumahnya Gunakan Ekskavator, Diduga Akibat Istri Selingkuh
Berikut adalah rangkuman selengkapnya.
1. Jumlah korban meninggal 3.480 di seluruh dunia
Menurut data yang dirangkum kantor berita Reuters, jumlah korban meninggal akibat Covid-19 kini mencapai 3.480 jiwa di seluruh dunia.
• Siap Lawan McGregor dan Nurmagomedov, Mayweather Minta Mahar Rp 8,5 Triliun
Sedangkan jumlah kasus infeksinya mencapai 102.000 kasus.
Reuters menghimpun data dari keterangan Kementerian Kesehatan dan pengumuman resmi masing-masing negara.
2. 'Kasus impor' di China semakin banyak
Hari ini sekitar seperempat kasus infeksi baru di China berasal dari luar Negeri "Tirai Bambu".
Di Beijing ada empat kasus baru, tiga di antaranya berasal dari Italia.
Kemudian di Shanghai ada tiga kasus baru, dan di Guangdong mencatatkan satu kasus baru hari ini.
• Bayi dari Keluarga Miskin di Pidie Terancam Gagal Jantung, Begini Kondisinya
Semuanya 'impor' dari luar negeri.
Total kasus infeksi virus corona di China kini sebanyak 80.651 kasus, dengan 3.070 pasien meninggal dunia.
3. Jumlah kasus di kapal pesiar AS kian banyak
21 dari 46 penumpang yang dites di kapal pesiar Grand Princess, dinyatakan positif mengidap virus corona.
Kapal itu dilarang berlabuh di San Francisco.
Presiden Donald Trump menginginkan para penumpang tidak meninggalkan kapal, tapi dia juga mengizinkan pihak terkait mengambil keputusan jika ada kemungkinan untuk evakuasi.
• Viral Drivel Ojol Pakai Masker Anti-Nuklir Untuk Cegah Virus Corona
Dilema kini dihadapi Negeri "Paman Sam".
Jika penumpang diturunkan akan berpotensi menularkan virus ke penduduk di darat, tapi jika tidak dievakuasi juga akan menambah jumlah kasus infeksi.
Grand Princess bisa berkaca pada kasus yang menimpa kapal Diamond Princess di Jepang.
4. Kantor Facebook di London ditutup
Facebook memutuskan menutup kantornya di London pada Jumat (7/3/2020) sampai Senin (9/3/2020),
setelah ada kunjungan dari karyawan Singapura yang mengidap virus corona.
• NASA: Asteroid Besar Lintasi Bumi pada 29 April 2020, Kecepatannya Capai 19.461 mil per jam
Penutupan dilakukan untuk pembersihan kantor.
Facebook juga menyarankan pegawainya di kantor Singapura untuk bekerja dari rumah sampai 13 Maret 2020.
5. Lebih dari 60 persen kasus di Korsel berasal dari Gereja Shincheonji
"63,5 persen dari total kasus infeksi virus corona berhubungan dengan Gereja Shincheonji dan para anggotanya, dan ada kemungkinan terus bertambah karena tes masih dilakukan," ucap Kwon Jun-wook, Wakil Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea Selatan (KCDC).
Terkait hal ini, Lee Man-hee selaku pendiri Gereja Shincheonji telah melayangkan permintaan maaf.
• Satu Unit Rumah di Pandrah Bireuen Ludes Terbakar
Di program televisi ia berlutut sembari mengakui kesalahannya.
Lee bersama 11 pemimpin Gereja Shincheonji lainnya dijerat pasal pembunuhan karena awalnya enggan bekerja sama dengan pemerintah Korsel untuk menahan penyebaran virus corona.
6. Israel dan Palestina kompak lawan virus corona
Israel dan Palestina menunjukkan kekompakan untuk melawan virus corona.
Israel telah mengunci akses ke kota Betlehem, sedangkan Palestina menutup Gereja Betlehem selama dua minggu.
Gereja yang dibangun di tempat kelahiran Yesus ini ditutup pada Kamis (5/3/2020) dan diperkirakan sampai 20 Maret.
Dilansir dari kantor berita AFP, kasus infeksi virus corona di Palestina dan Israel kini masing-masing berjumlah 16.
• Oknum Tentara Tusuk Pria di Kafe, Diduga Sama-sama Mabuk, Polisi Koordinasi Dengan PM
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Update Virus Corona 7 Maret: Kantor Facebook Ditutup | 'Kasus Impor' di China Kian Banyak",