Zulfikar Aziz Minta Keuchick Data Warga Pendatang, Antisipasi Penyebaran Covid-19

Zulfikar Aziz Minta Keuchick Data Warga Pendatang, Antisipasi Penyebaran Covid-19

Laporan Asnawi Luwi |Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, JANTHO  - Wakil Ketua DPRK Aceh Besar,  Zulfikar Aziz SE, meminta kepada Keuchick di 604 Gampong di 23 Kecamatan di Aceh Besar agar mendata warga pendatang (anak kost) dan warganya.

Hal ini bertujuan untuk menghambat dan mendeteksi lebih dini penyebaran virus corona di pedesaan.

"Peranan Keuchick dan perangkatnya sangat penting untuk menghambat penyebaran virus corona di pedesaan. Bukan hanya itu, masjid-masjid atau meunasah di pedesaan agar serta fasilitas umum agar disemprot cairan disinfektan atau bisa berupa alkohol.

"Keuchick bisa gunakan dana desa untuk menghambat penyebaran virus corona di pedesaan," ujar Zulfikar Aziz SE politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aceh Besar.

Menurut Zulfikar Aziz, ada beberapa tip untuk menghambat penyebaran virus corona seperti hindari kontak fisik langsung, beri jarak minimal satu meter dengan orang,  hindari teman kerumunan seperti pasar, mall dan lainnya, jangan dulu hadir dalam event seperti konser, pameran dan sebagainya, jika tidak ada kebutuhan mendesak tetaplah di rumah.

• Anggota DPRA Minta Pemerintah Berikan Perlindungan untuk Tenaga Kesehatan, Antisipasi Corona

• Direktur RSU Datu Beru Hardi Yanis Klarifikasi Soal Minim Alat Pelindung Diri: Bukan Tak Ada Uang

• VIDEO - Malaysia Sepi Setelah Lockdown, Bagi yang Melanggar Ditindak Tegas

Wakil Ketua DPRK Aceh Besar ini juga mengajak masyarakat menjaga kebersihan benda di sekitar kita harus selalu dibersihkan seperti pegangan (handle pintu), hand- railing  tangga, tombol lif, saklar lampu, remote control, handphone, keranjang belanja, keyboard komputer, tombol mesin ATM, uang kertas. Selain itu juga yang harus dijaga, hindari menyentuh area wajah terutama mata, hidung, dan mulut.

Tangan kerap menyentuh banyak permukaan benda, yang bisa jadi ditempati virus, saat setiap orang berada di tempat umum. Setelah terkontaminasi, tangan dapat memindahkan virus ke mata, hidung, atau mulut. Dari sana, virus bisa masuk ke tubuh dan bisa membuat sakit. Hindari batuk dan bersin.

Setiap orang yang batuk maupun bersin sangat dianjurkan untuk menutup mulut dan hidungnya dengan siku untuk mencegah penularan virus. Menutup mulut dan hidung dengan tisu yang bersih saat batuk atau bersin juga disarankan.

Namun, segera buang tisu tersebut ke tempat sampah. Tetesan yang keluar lewat hidung atau mulut saat seseorang bersin atau batuk bisa menyebarkan virus. Oleh karena itu aturan di atas perlu dipatuhi semua orang untuk meminimalisir penularan penyakit, termasuk COVID-19.

Jika demam, batuk, dan sulit bernapas, segera cari perawatan medis dan tetap di rumah jika anda merasa tidak sehat seperti mengalami demam, batuk dan kesulitan bernapas, cari bantuan medis. Ikuti arahan petugas kesehatan yang memeriksa Anda.(*)

• Jika Menderita Kadar Asam Urat Tinggi, Begini Cara Alami Menurunkannya

• 25 Tenaga Kesehatan Positif Corona di Jakarta, 1 Orang Meninggal Dunia

• Viral Tarif Tes Virus Corona di RS Universitas Airlangga sampai Jutaan, Ini Penjelasan Rumah Sakit