VIRUS CORONA SERANG DUNIA

Selain PM Inggris, Berikut Sejumlah Pejabat Negara di Dunia yang Positif Virus Corona

Sebelum Johnson, sederet tokoh negara lainnya juga terinfeksi virus corona, termasuk beberapa pejabat di Indonesia.

Editor: Amirullah
AFP/IAN VOGLER
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menggelar konferensi pers guna memberi keterangan harian terkait respons pemerintah melawan wabah virus corona (Covid-19) di Downing Street 10, London, pada 22 Maret 2020. Johnson menyatakan dia terkena virus corona. (AFP/IAN VOGLER) 

SERAMBINEWS.COM - Pasien virus corona terus bertambah, dan ikut menyeret sejumlah nama petinggi negara.

Terbaru, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dinyatakan positif tertular penyakit dengan nama resmi Covid-19 ini.

Sebelum Johnson, sederet tokoh negara lainnya juga terinfeksi virus corona, termasuk beberapa pejabat di Indonesia.

Ada yang bisa pulih, tapi ada juga yang tidak terselamatkan nyawanya.

Berikut adalah daftarnya per negara.

1. Inggris

Selain Boris Johnson, virus corona di Inggris juga menerpa Pangeran Charles Putra Mahkota Kerajaan Inggris, dan Menteri Kesehatan Inggris Nadine Dorries.

Pangeran Charles diumumkan positif corona Rabu (25/3/2020) dan kini sedang menjalani karantina di Skotlandia.

Sementara itu Menkes Nadine Dorries yang dinyatakan positif pada 10 Maret, Selasa (24/3/2020) sudah pulih.

Sebelum Dorries positif Covid-19, dia sempat bertemu Boris Johnson.

Cinta Terlarang Kakak dan Adik Kandung Dipergoki Warga, Keduanya Diamankan Polisi

OJK Keluarkan Kebijakan tentang Keringanan Restrukturisasi Pembiayaan Terdampak Covid-19

Terkait Lockdown, Ini Klarifikasi Pemkab Aceh Selatan, Hindari Keramaian

2. Indonesia

5 pejabat di Indonesia dinyatakan positif mengidap virus corona, yaitu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Zulfikri, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana, dan Wali Kota Bogor Bima Arya.

Menhub tercatat sebagai kasus 76 pada 14 Maret, kemudian Bima Arya pada 20 Maret, Yana pada 23 Maret, lalu Zulfikri dan Cellica positif pada 24 Maret,

3. Australia

Menteri Dalam Negeri Australia Peter Dutton, dikonfirmasi positif Covid-19 pada 13 Maret.

Sebelumnya pada 10 Maret, Dutton sempat bertemu PM Australia Scott Morrison dan anggota kabinet lain selama beberapa jam di Sydney.

Cegah Virus Corona, Kapal Cepat Sabang-Banda Aceh Dihentikan Operasi

Dua Pasien PDP yang Dirawat di RSUD Subulussalam Mulai Membaik, Dokter: Tetap Harus Dipantau

4. Italia

Kepala Staf Angkatan Darat Italia, Salvatore Farina, positif mengidap virus corona pada 9 Maret.

Dilansir dari Russian Today, Farina dikarantina di rumahnya, sedangkan tugas-tugasnya dialihkan ke penggantinya, Jenderal Federico Bonato.

5. Iran

Cukup banyak petinggi negara Iran yang tertular virus bernama resmi SARS-CoV-2 ini. Tiga di antaranya meninggal dunia.

Wakil Presiden Iran Urusan Perempuan dan Keluarga Masoumeh Ebtekar, Wakil Menteri Kesehatan Iran Iraj Harirchi adalah dua pertama yang terinfeksi di kalangan petinggi negara.

Kemudian Menteri Perindustrian Iran Reza Rahmani dikabarkan sudah sembuh pada 10 Maret lalu.

Sementara itu Penasihat Menteri Luar Negeri Iran Hossein Sheikholeslam, Pembantu Pemimpin Tertinggi Iran Mohammad Mirmohammadi, dan Mantan Duta Besar Iran untuk Vatikan dan Mesir Hadi Khosroshahi tidak terselamatkan nyawanya.

Beberapa anggota parlemen Iran juga positif corona yaitu Mojtabi Zolnour, Mahmoud Saeghi, Mohammad Ali Ramezani, dan Fatemeh Rahbar.

Pejabat-pejabat lainnya adalah Wali Kota Distrik 13 di Teheran Morteza Rahmanzadeh, Kepala Manajemen Virus Corona di Qom Mohamad Rez Ghadir, dan pejabat Kementerian Pertanian Iran Mojtaba Pourkhanali.

6. Perancis

Menteri Kebudayaan Franck Riester dinyatakan positif virus corona pada 10 Maret, dan langsung diistirahatkan di rumah.

Sebelum positif dia sempat bertemu Presiden Emmanuel Macron, dan diduga tertular dari salah satu anggota parlemen.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Selain PM Inggris Boris Johnson, Berikut Daftar Pejabat Negara di Dunia yang Positif Covid-19"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved