Features
Mencari Ukhuk Datar Tempat Lahir Syekh Abdurrauf As-Singkili
Ukhuk Datar, diyakini merupakan tempat kelahiran Syekh Abdurrauf as-Singkili pada 1001 Hijriah atau 1591 Masehi.
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Taufik Hidayat
Setelah hampir 30 menit berputar-putar keringat pun mengucur ke seluruh tubuh. Barnawi dan Sinaga mengajak kami berputar ke arah pulang, tapi dengan cara masuk ke kebun sawit lain.
Akhirnya yang dicari terlihat. Berupa gundukan tanah di bawah pohon sawit di penuhi batu nisan.
Temuan itu sontak disambut suka cita Arif, Andri dan Agus yang sekujur tubuhnya sudah basah kuyup oleh keringat. "Ini dia yang dicari," pekik tertahan Agus.
Batu nisan sebagian telah rubuh tertutup semak belukar.
Ada tiga jenis batu nisan. Dari batu biasa, dua jenis lagi terbuat dari semen. Namun yang terbuat dari semen bentuknya berbeda.
Satu berelief mirip dengan batu nisan ibunda Syekh Abdurrauf di kompleks pemakaman Ali al-Fansuri. Nisan kedua yang terbuat dari semen bentuknya mirip gada.
Ukhuk Datar dari Singkil, ibu kota Kabupaten Aceh Singkil, berjarak 1,5 jam perjalanan menggunakan kendaraan.
Sebelumnya informasi tempat lahir Syekh Abdurrauf di Ukhuk Datar, disampaikan Azwar Ramnur, penyusun buku Syekh Abdurrauf di Mata Orang Singkil.
Informasi serupa juga diungkapkan Mu'adz Vohry mantan wakil bupati Aceh Singkil pertama.
Sekitar abad ke-16 Ukhuk Datar masuk dalam kekuasaan Kerjaan Suro. Seiring perkembangan zaman wilayah itu kini masuk dalam wilayah Desa Tanjung Mas, Kecamatan Simpang Kanan.
Tenjung Mas, sendiri pada masa yang sama merupakan kerjaan. Namun wilayahnya berbeda dengan Kerjaan Suro.
Dua kerjaan tersebut masuk dalam kerajaan sienam belas. Masing-masing delapan kerjaan berada di pinggir sungai Lae Cinendang dan delapan lagi di pinggir sungai Lae Soraya.
Matahari mulai condong ke ufuk Barat, kami pun kembali naik perahu menuju perkampungan. "Semoga ke depan di Ukhuk Datar, dipasang penanda sebagai situs sejarah," ujar Andri.(*)
• Arab Saudi Tutup Penuh Mekkah dan Madinah Cegah Wabah Corona, Jam Malam Mulai Berlaku 24 Jam
• Saat Lockdown, Wanita Malaysia Ini Pamer Tiket Penerbangan, Diduga Lolos Karena Ada Orang Dalam
• 1.986 Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Tersebar di 32 Provinsi, 181 Meninggal, Aceh 5 Kasus