Olimpiade 2020 Tokyo

Setelah Alkindi di Olimpiade 1988, Kini Giliran Nurul Akmal Lolos

Ya benar, Alkindi menjadi atlet pertama Aceh yang sukses tampil di Olimpiade 1988. Kini, jejaknya diikuti oleh lifter putri kita, Nurul Akmal.

Penulis: Imran Thayib | Editor: Imran Thayib
For Serambinews.com
Lifter Putri Aceh, Nurul Akmal 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sejarah manis diukir Nurul Akmal ketika sukses merebut tiket menuju Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang.

Dia menjadi atlet putri pertama Tanah Rencong yang mampu tampil di pesta empat tahunan dunia itu dari cabang angkat besi kelas +87 kg.

Seperti diketahui, Alkindi menjadi atlet pertama Tanah Rencong yang sukses bermain di Olimpiade 1988 Seoul, Korea Selatan.

Kala itu, Alkindi membela Indonesia di cabang anggar. Keberhasilannya saat itu tak lepas dari sejumlah prestasi terbaiknya. Bahkan, ketika itu, dia dijuluki sebagai raja floret Indonesia.

“Ya benar, Alkindi menjadi atlet pertama Aceh yang sukses tampil di Olimpiade 1988. Kini, jejaknya diikuti oleh lifter putri kita, Nurul Akmal,” ungkap Sekum KONI Aceh, M Nasir Syamaun MPA dan Ketua Pelatda PON, Drs H Bachtiar Hasan MPd kepada Serambinews, tadi malam.
Boleh jadi, keberhasilan Nurul Akmal harus disambut gembira oleh masyarakat Tanah Rencong.  Ya, untuk mengikuti jejak dari sosok Alkindi, Nurul Akmal harus menunggu penantian selama 32 tahun. Tentu saja, ini sebuah perjuangan melelahkan bagi pelaku olahraga di Aceh.

BREAKING NEWS - Gong Oh-Kyun, Pelatih Timnas Indonesia U-19 Positif Corona

KONI Bireuen Bantu Korban Kebakaran di Pulo Ara Geudong, Ini Harapan Ketua KONI

Dipolisikan dalam Kasus Pengeroyokan, Saddil Ramdani Ungkap Soal Harga Diri Keluarga

Keberhasilan Nurul Akmal merebut tiket ke Olimpiade dibenarkan Ketua Umum Pengprov PABBSI Aceh, Teuku Rayuan Sukma.

“Alhamdulillah, dalam meeting IWF pada 19 Maret 2020 di Tokyo lalu, Nurul Akmal dinyatakan lolos ke olimpiade ketika menentukan wakil terbaik dari tiap benua. Dia dipastikan merebut tiket Olimpiade karena sudah mengikuti empat kali prakualifikasi di Qatar. Sehingga Nurul Akmal dinyatakan sebagai wakil terbaik dari Benua Asia,” ungkap Rayuan kepada Serambinews, tadi malam.

Dengan hasil ini, tambah Rayuan Sukma, Amel–sapaan akrab Nurul Akmal–menjadi lifter ketiga Indonesia yang menggenggam tiket ke Olimpiade.

Atlet dari Aceh Utara ini dipastikan bergabung bersama Eko Yuli Irawan di kelas 61 kg, dan Windi Chantika di kelas 49 kg.
“Tentu ini menjadi sebuah kebanggaan bagi Aceh dengan loloskan Amel ke Olimpiade. Terlebih, selama ini, dia terus memberikan prestasi gemilang selama menjalani Pelatnas. Hasil serupa juga dipersembahkan saat membela Aceh di level nasional,” kata mantan Kadispora Aceh itu.

Bagi Nurul Akmal, keberhasilan merebut tiket ke Olimpiade merupakan prestasi puncak dirinya sebagai atlet.
Bukan rahasia lagi, kalau ia sudah mulai bertanding dari ajang Prakualifikasi Pekan Olahraga Aceh (Pra-PORA), PORA, Kejurnas, Prakualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra PON), dan PON.

Bukan hanya sebatas itu, anak dari pasangan Hasballah dan Nurmala juga mampu tampil di sejumlah even internasional semisal Islamic Soladarity Games 2017, Universiade di Taipei 2017, dan kejuaraan dunia di Asgabat, Turkmenistan.
Sukses Amel sebagai lifter di kelas atas tersebut tak lepas dari sentuhan tangan dingin pelatih lokal, Effendi Eria dan mantan lifter putra nasional, Tarso.

Bahkan, hingga saat ini, Amel tercatat sebagai pemegang rekor nasional di kelas +87 kg. Itu diukir saat Kejurnas, Pra-PON, dan PON.

Keberadaan Amel sangat diandalkan Tanah Rencong untuk mempertahankan medali emas saat PON 2020 di Provinsi Papua.

Nurul Akmal berhasil menyumbangkan medali emas untuk Aceh ketika PON 2016 di Bandung, Jawa Barat. Bonus Rp 250 juta itu diserahkan Amel untuk membawa ayah dan ibunya ke tanah suci.

Bukan rahasia lagi, kalau selama ini cabang angkat besi selalu menjadi andalan Indonesia dalam merebut medali di Olimpiade.

VIDEO - Kondisi Terkini Kawasan Industri Aceh (KIA) Ladong, Aceh Besar

Pejabat Istana Saling Bantah di Tengah Corona, Ini Tanggapan Pengamat

Sepi Karena Corona, Anak-anak Main Selancar di Halaman Masjid Raya Baiturrahman

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved