Lockdown Dicabut, Angka Kematian Akibat Corona di Wuhan Tiba-tiba Naik 50 Persen

Meningkatnya jumlah kasus dan kematian di Kota Wuhan ini secara otomatis membuah secara keseluruhan di Tiongkok juga meningkat.

Editor: Amirullah
(Sumber: AFP/STR/CHINA OUT)
Petugas medis membawa seorang pasien yang diduga terinfeksi virus misterius mirip SARS, ke rumah sakit Jinyintan, di Kota Wuhan, China, Sabtu (18/1/2020). 

Diperkirakan jumlah ini akan meningkat ketika moda transportasi kereta api sudah dapat beroperasi kembali.

Melansir dari Tribunnews.com, rata-rata penduduk Kota Wuhan akan bepergian ke Shanghai atau Beijing.

Selain itu, moda transportasi udara juga akan mulai beroperasi dalam waktu dekat dengan membuka 100 jalur penerbangan domestik untuk mengakomodir kebutuhan penduduk Wuhan.

Dicabutnya kebijakan lockdown disambut baik oleh penduduk Wuhan, salah satunya adalah Dong.

Dalam wawancara dengan media lokal, Dong mengaku sudah tidak sabar menanti keberangkatannya menuju Jiangxi.

"Aku benar-benar lega ketika mendengar itu. Akhirnya aku bisa pergi," katanya.

(*)

7 Tradisi Pemakaman Unik di Dunia, Menari Bersama Mayat Hingga Dibiarkan Dimakan Binatang Liar

Anggota DPRK Aceh Jaya Mengaku Dipukul Ajudan Kadis PUPR, Muslim Lapor ke Polres Aceh Jaya

Sopir Angkot Akan Menerima Bantuan Uang Rp 600 Ribu, Syaratnya Harus Berlatih Bahasa Inggris

Ini Penjelasan UAS Soal Jaga Jarak, Shalat Jumat, dan Pulang Kampung Ketika Wabah Covid-19

Putra Siegar Berpeluang Memenangkan Lelang Jersey Cristiano Ronaldo Milik Martunis

Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul Status Lockdown Dicabut, Angka Kematian di Wuhan Tiba-tiba Naik 50 Persen, Ini Penjelasan Otoritas Kesehatan Setempat

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved