Sosok

Selain Riefky, 4 Putra Aceh Masuk Pengurus DPP Demokrat, Ada Abang Cut Tari dan Mantan Aktivis GAM

Satu di antara putra Aceh yang disebut AHY adalah Teuku Riefky Harsya, yang ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai.

Penulis: Yocerizal | Editor: Zaenal
KOLASE SERAMBINEWS.COM/IST
Empat dari lima putra Aceh yang duduk di kepengurusan DPP Partai Demokrat masa bakti 2020-2025. Riefky Harsya (kiri), Muslim SHI (kanan), Teuku Muhammad Gadaffi (atas), dan Kautsar Muhammad Yus (bawah). 

Laporan Yocerizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Selain Teuku Riefky Harsya, ternyata masih ada empat lagi putra Aceh yang masuk dalam kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat masa bakti 2020-2015.

Kepengurusan baru DPP Partai Demokrat diumumkan langsung oleh Ketua Umum Agus Harimurthi Yudhoyono melalui akun Instagramnya, Rabu (15/4/2020) malam.

Namun pada malam itu, tidak semua nama diumumkan AHY.

Nama-nama yang disebutkan hanya sampai pada tingkatan kepala departemen.

Satu di antara putra Aceh yang disebut AHY adalah Teuku Riefky Harsya, yang ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai.

Selain itu juga ada nama Muslim SHI MM, anggota DPR RI asal Aceh yang ditunjuk sebagai Kepala Departemen IV Bidang Pertanian, Kehutanan, dan Kemaritiman.

Di luar dua nama itu, berdasarkan SK pengurus yang diperoleh Serambinews.com, masih ada tiga lagi putra Aceh yang masuk dalam struktur kepengurusan DPP Partai Demokrat.

Di antaranya Teuku Muhammad Gadaffi dengan latar belakang pengusaha.

Abang tertua dari artis Cut Tari ini ditempatkan pada posisi Kepala Biro Keamanan Dalam Negeri Departemen III bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Dalam Pemilu 2019, Teuku Muhammad Gadaffi maju sebagai Caleg DPR RI dari Provinsi Sumatera Barat.

Kemudian ada Ryan Firmansyah yang mengisi jabatan sebagai Kepala Biro Komunikasi dan Informatika di Departemen I Bidang Luar Negeri dan Keamanan Nasional.

Profesional muda berusia 31 tahun ini berasal dari Panton Labu, Aceh Utara.

Ryan Firmansyah adalah putra dari polikus senior Aceh Syafruddin Budiman alias Bang Saf Panton yang juga mantan Ketua Partai Hanura Aceh.

Terakhir yang menarik perhatian adalah Kautsar Muhammad Yus, yang ditunjuk sebagai Sekretaris Departemen II bidang Politik dan Pemerintahan.

Mantan aktivis perjuangan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) ini sebelumnya pernah menjabat sebagai Anggota DPRA dan pernah menjadi Ketua Fraksi Partai Aceh.

Masuknya Kautsar dalam stuktur DPP Partai Demokrat menjadi menarik, karena di saat bersamaan, ia juga pengurus Dewan Pimpinan Aceh Partai Aceh, sebagai anggota Bidang Hukum, HAM, dan Advokasi.

Teuku Riefky Harsya, di Antara Ismail Hasan Metareum, Surya Paloh, dan Rusli Bintang

Sekolah Militer di Amerika, jadi Pebisnis, Masuk Demokrat dan Jadi Sekjen, Siapa Teuku Riefky?

Menggantikan Hinca Pandjaitan

Diberitakan sebelumnya, Putra Aceh, Teuku Riefky Harsya (TRH) ditunjuk menjadi Sekretaris Jendral (Sekjen) Dewan Pengurus Partai Demokrat periode kepengurusan 2020-2025, menggantikan Hinca Pandjaitan.

Pengumuman itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), lewat akun Instagram-nya, @agusyudhoyono, Rabu (15/4/2020).

"Bapak dan Ibu sekalian, Sekjen Demokrat masa bakti 2020-2025 adalah Saudara Teuku Riefky Harsya," kata AHY.

AHY sempat memaparkan perjalanan karir politik Riefky, yang bergabung di partai sejak tahun 2001 dengan meniti karir dari bawah sebagai Wakil Ketua DPC Jakarta Pusat.

"Lalu melanjutkan karirnya sebagai anggota DPR RI sejak tahun 2005 hingga saat ini selama 4 periode. Saat ini menjadi pimpinan Komisi I DPR RI," papar AHY.

Posisi Teuku Riefky di kepengurusan sebelumnya (2015-2020) disebutkan AHY, menjabat sebagai Wasekjen Partai dan juga pernah menjabat sebagai Wakil Komandan Kogasma pada tahun 2018-2019.

“Saat ini beliau sedang menempuh pendidikan program doktoral di Institut Pertanian Bogor," imbuhnya.

Dalam pidatonya, AHY mengatakan, Riefky dalam melaksanakan tugasnya akan didampingi sebanyak 10 Wakil Sekretaris Jenderal.

Mereka adalah Andi Timo Pangerang, Putu Supadma Rudana, Renanda Bachtiar, Inggrid Kansil, Muhammad Rifai Darus, Siti Nur Azizah, Jansen Sitindaon, Imelda Sari, Irwan, serta Agust Jovan Latuconsina.

Selain itu, AHY juga menunjuk enam kader Demokrat untuk menduduki jabatan Wakil Ketua Umum.

Mereka adalah Benny Kabur Harman, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) yang merupakan adik AHY, Marwan Cik Asan, Vera Febrianti Ramungkang, Willem Wandik, serta Yansen Tipa Padan.

"Wakil Ketua Umum akan terdiri enam orang sebagai representasi dari enam wilayah besar di Indonesia yaitu Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara, serta Maluku dan Papua," sebut AHY.

Untuk posisi Bendahara Umum Partai Demokrat, AHY menunjuk Renville Antonio, yang akan dibantu sebanyak delapan orang Wakil Bendahara Umum.

Delapan orang itu adalah Eka Putra, Lasmi Indaryani, Tatyana S. Sutara, Chairul Yaqin Hidayat, Edwin Jannerli Tandjung, Bramantyo Suwondo, Indyastari Wikan, dan Lokot Nasution

Kemudian AHY menunjuk Sigit Raditya untuk menduduki jabatan Direktur Eksekutif Partai Demokrat. AHY juga menempatkan sejumlah kader menduduki jabatan Kepala Departemen.

Ini Ceramah Rasulullah Menjelang Tibanya Bulan Suci Ramadhan

Ini Rahasia Puasa dan Manfaatnya untuk Kecantikan Kulit

Teuku Riefky Harsya sendiri diketahui merupakan Wakil Ketua Komisi I DPR RI. Ia juga menjabat sebagai Sekretaris Fraksi Partai Demokrat. Putra Aceh ini tercatat sudah empat kali duduk sebagai wakil rakyat di DPR RI.

Dalam sejarah perpolitikan Aceh, ia tercatat sebagai satu-satunya anggota DPR RI yang berhasil memperoleh suara tertinggi dalam tiga kali pileg secara berturut-turut alias ‘hattrick’.

Teuku Riefky Harsya merupakan cucu pertama dari pasangan T Akhir Hamid Azwar dan Cut Nyak Djariah, penerima Bintang Mahaputera Nararya, salah satu kontributor pesawat pertama Indonesia (Avro Anson RI 004).

Ia memulai karirnya di DPR RI sejak tahun 2005, sebagai pengganti antarwaktu (PAW) almarhum Prof Rusli Ramli. Ketika itu usianya baru 33 tahun.

Pada Pemilu Legislatif 2019 lalu, Sekjen DPP Partai Demokrat ini berhasil meraup 128.906 suara, tertinggi dari 13 caleg DPR RI asal Aceh yang lolos ke Senayan.

Perolehan suara badan itu naik hampir dua kali lipat dari perolehan suara pada Pemilu 2014 lalu yang sebanyak 65.8521 suara. Bahkan lebih tinggi dari perolehan suara tahun 2009 lalu (118.417 suara), ketika Demokrat sedang booming secara nasional.

Saat dihubungi Serambinews.com, Teuku Riefky Harsya menyampaikan bahwa penunjukkannya sebagai Sekjen merupakan sebuah tugas besar dalam rangka menyukseskan program yang dicanangkan Ketua Umum Partai Demokrat.

“Ada 10 program kita (Partai Demokrat). Mohon doa restu masyarakat Aceh. Sehingga bisa berbuat maksimal dan bermanfaat untuk Indonesia dan juga rakyat Aceh,” demikian Riefky Harsya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved