Dampak Virus Corona
Senyum Bahagia Kaum Duafa dan Yatim Jelang Meugang di Tengah Wabah Virus Corona
Bantuan pun diserahkan oleh Wakil Ketua DWP Kanwil Kemenag Aceh Yasmaidar berupa daging meugang, beras 5 kilogram, telur 1 papan, minyak goreng kemasa
Penulis: Mawaddatul Husna | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Mawaddatul Husna | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Bahagia, senang, serta kaget. Begitulah kira-kira raut wajah Mukhtar (70) warga Ladong, Aceh Besar ketika tiba-tiba sejumlah ibu dan rombongan dari Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Aceh mendatangi rumahnya.
Cuaca terasa panas pada hari itu, Rabu (22/4/2020). Lelaki ini hanya mengenakan celana panjang dan tanpa pakaian yang melekat di badannya.
Ia sedang duduk seorang diri di dalam rumah yang bertuliskan “Keluarga Tidak Mampu Penerima Bantuan PKH” di jendela kaca rumahnya.
Bantuan pun diserahkan oleh Wakil Ketua DWP Kanwil Kemenag Aceh Yasmaidar berupa daging meugang, beras 5 kilogram, telur 1 papan, minyak goreng kemasan 2 liter, gula 2 kilogram, dan masing-masing 1 buah baju kaos dan masker.
• VIDEO - Warga Gampong Baroe Peudada Ikut Padat Karya Tunai, Dapat Upah Rp 100 Ribu Per Hari
• Sebagian Nelayan di Aceh Barat tak Meulaut Akibat Harga Beli Ikan Tangkapan Anjlok
• Pengrajin Industri Kecil di Aceh Timur Terima Bantuan dari Dekranasda
Tak banyak kata yang keluar dari mulut Mukhtar, ia tampak bahagia menerima bantuan tersebut.
Ia hanya mengatakan saat ini tidak bekerja lagi karena stroke, dan rumah yang ditempatinya tersebut merupakan rumah orang yang ditumpanginya.
Perlahan ia pun bangkit dari tempat duduknya untuk mengambil baju dan kain sarung saat bantuan itu diserahkan kepadanya.
Sama halnya dengan Mukhtar, perasaan yang sama juga dirasakan oleh Nuraini (60) masih di Kawasan Ladong, ketika mobil rombongan ibu-ibu DWP Kanwil Kemenag ini berhenti di pinggir jalan dan menghampirinya yang sedang duduk di sebuah kios.
Saat bantuan itu sudah ada didepannya pun, ia tampak bergeming dari tempat duduknya. Namun terlihat ia bahagia dan mengucapkan syukur.
“Alhamdulillah, sebelumnya belum dapat bantuan seperti ini,” ucapnya.
Ia juga mengaku belum membeli daging untuk meugang dan berencana akan membelinya besok, Kamis (23/4/2020).
Salah seorang ibu DWP Kanwil Kemenag Aceh yang mendengar perkataan Nuraini, mengatakan bahwa dalam bantuan yang diberikan ini juga sudah ada daging untuk meugang.
“Alhamdulillah,” katanya lagi.
Wakil Ketua DWP Kanwil Kemenag Aceh, Yasmaidar mengatakan kegiatan yang dilakukan tersebut untuk meringankan kaum duafa, dan sudah pernah dilaksanakan dua tahun sebelumnya.
Pihaknya berharap bantuan ini dapat bermanfaat dalam menyambut bulan suci Ramadhan di tengah Covid-19 atau virus corona.
Selain di kawasan Ladong, Aceh Besar, bantuan serupa juga dibagikan di wilayah Banda Aceh. Sebanyak 166 duafa dan anak yatim menerima bantuan sembako dari Kanwil Kemenag Aceh.
Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Aceh, Saifuddin SE mengatakan pada meugang kali ini, Kemenag Aceh mengalihkan daging meugang yang seharusnya untuk para ASN namun diberikan kepada kaum duafa dan yatim guna membantu masyarakat di tengah wabah virus corona yang sedang terjadi.
"Di tengah pandemi seperti saat ini, kita ingin masyarakat terbantu dengan bantuan seadanya dari kita. Kita ingin saudara-saudara kita ikut merasakan kebahagiaan dalam menyambut bulan suci Ramadhan ini," kata Saifuddin.
Menurutnya, daging meugang dan sembako tersebut merupakan bantuan dari para ASN dan para dermawan.
Selain daging dan sembako, Kanwil Kemenag Aceh juga memberi bantuan pendidikan bagi anak yatim piatu berupa uang tunai.
Ada beberapa tim yang diturunkan untuk menyalurkan bantuan ini, antaranya di Gampong Ateuk Jawo, Kecamatan Baiturrahman, Banda Aceh, dan di Kawasan Ladong, Aceh Besar yang dilakukan oleh DWP Kanwil Kemenag Aceh.
Bantuan tersebut disalurkan di setiap rumah duafa yang dilewati DWP Kemenag Aceh di Kawasan pesisir pantai Aceh itu.(*)