Bertepatan dengan Rencana Membuka Lockdown, Kasus Infeksi Corona AS Malah Tembus 1 Juta

Total jumlah kasus infeksi yang sangat tinggi ini bertepatan dengan rencana Amerika untuk membuka negara secara bertahap.

Editor: Amirullah
AFP/ALEX WONG / GETTY IMAGES NORTH AMERICA
Presiden AS, Donald Trump menggelar konferensi pers tentang perkembangan virus Corona di Gedung Putih, Washington DC, Senin (20/4/2020). 

SERAMBINEWS.COM - Jumlah kasus infeksi Covid-19 di Amerika Serikat sudah tembus 1 juta.

Menurut pantauan Tribunnews dari Worldometers, pada Rabu (29/4/2020), AS sudah mencatat 1.035.765 total infeksi.

Sementara jumlah kematiannya masih jadi yang tertinggi di seluruh dunia, yakni 59.266.

Jumlah pasien sembuh di negara ini cukup banyak dibanding angka kematiannya, yaitu 142.238.

Ada lebih dari 3 juta kasus di seluruh dunia dan ada 217.000 lebih kematian tercatat secara global.

Total jumlah kasus infeksi yang sangat tinggi ini bertepatan dengan rencana Amerika untuk membuka negara secara bertahap.

Ini dilakukan untuk mengembalikan kondisi perekonomian AS.

Selain itu, sudah banyak protes yang digaungkan warga AS di banyak negara bagian tentang resesi ekonomi ini.

Diberitakan sebelumnya, administrasi Presiden AS, Donald Trump, telah menerbitkan aturan terkait pelonggaran kuncian nasional kepada para gubernur negara bagian.

Satu diantaranya berkaitan dengan pembukaan sekolah dan bisnis.

()

Dikelilingi oleh anggota Satuan Tugas Virus Corona Gedung Putih, Presiden AS Donald Trump berbicara pada konferensi pers tentang virus corona atau COVID-19, di Rose Garden Gedung Putih di Washington, DC, 13 Maret 2020. Trump menyatakan virus corona sebagai darurat nasional. (JIM WATSON / AFP)

Memang selama tiga bulan ini Partai Republik berusaha mengendalikan pandemi ini.

Namun jika mereka gagal, negara adidaya ini akan menghadapi krisis yang lebih mengerikan sebagai dampak Covid-19, dikutip dari Politico.

Pada Senin (27/4/2020) lalu, Trump mendesak para gubernur untuk mempertimbangkan membuka sekolah kembali.

"Beberapa dari Anda mungkin mulai berpikir tentang pembukaan sekolah, karena banyak orang ingin memiliki pembukaan sekolah."

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved