Saat Pemudik Nakal Dikarantina di Rumah Angker, Najwa Shihab: Lebih Takut Hantu daripada Virus

Lokasi rumah yang disebut angker itu berlokasi di Desa Sepat, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen Jawa Tengah.

Editor: Amirullah
youtube channel Najwa Shihab
Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati menceritakan bagaimana dirinya menggunakan rumah angker, dan hantu untuk tindak pemudik nakal. 

Padahal, dia seharusnya menjalani isolasi mandiri selama 14 hari setelah mudik dari Lampung.

"Ya kronologi waktu itu saya pulang kampung dari Lampung kan terus anak saya nangis minta dibeliin mainan tenda-tendaan itu."

"Terus saya antar ke Sragen (kota) beli ke toko mainan, sampai situ kan ada Satgas Covid-19 itu datang ke rumah saya," ujar Heri.

()

Heri Susanto, seorang warga Sragen yang dikarantina mengaku jera setelah dikarantina di rumah "angker" Desa Sepat, Masaran, Sragen, Jumat (24/4/2020). (kanal YouTube KompasTV)

Heri menjelaskan dirinya sempat dicari oleh petugas Satgas Covid-19 setempat di rumahnya.

Namun karena dirinya tak ada di rumah, Satgas lantas ke menyusul Heri untuk menjemputnya pulang.

Sementara itu, kejadian tersebut terjadi pada hari keempat isolasi mandiri.

Selain itu, Heri menjelaskan bahwa setiap RT memiliki petugas Satgas untuk mengawasi para ODP.

"Ditanyai 'Kok enggak ada Mas Herinya' langsung dicari ke Sragen, di situ kan saya sudah pulang ketemu di Jalan Raya Nguwer Sragen, saya ditarik, saya dibawa pulang. Hari Minggu berarti sudah empat hari."

"Ya ada satu RT kan dikoordinasi, ini kan nanti dipantau satu-satu, ODP, pulangnya kan enggak sama, ada yang mantau," jelasnya.

Kemudian, Heri mengungkapkan nekat ke luar rumah karena tidak tahan melihat anaknya terus menangis minta diantar membeli mainan.

"Ya karena anak saya nangis terus jadi kasihan," sambungnya.

Saat disinggung soal rumah angker tersebut, Heri mengatakan dirinya baik-baik saja.

"Ya cerita orang-orang kan tempatnya angker, itu kan sudah enggak dipakai sekitar 10 tahunan."

"Tapi Alhamdulillah selama di sini ya baik-baik saja," ujar Heri.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved