Aceh Besar Lawan Covid 19
Aceh Besar Tuntaskan Penyaluran Sembako ke 22 Kecamatan, Tersisa untuk Pulo Aceh
Pemkab Aceh Besar melalui Dinas Sosial sudah hampir menuntaskan penyaluran 17.324 paket sembako kepada masyarakat terdampak wabah Covid-19 di...
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Jalimin
Muhammad Nasir I Aceh Besar
SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Pemkab Aceh Besar melalui Dinas Sosial sudah hampir menuntaskan penyaluran 17.324 paket sembako kepada masyarakat terdampak wabah Covid-19 di wilayah tersebut.
Saat ini sebanyak 22 kecamatan dari 23 kecamatan di Aceh Besar sudah menerima paket sembako. Sebagian besar paket bantuan dari APBK Aceh Besar itu sudah sampai kepada penerima. Sehingga hanya tersisa untu Kecamatan Pulo Aceh yang direncanakan akan disalurkan dua hari lagi.
Senin (11/5/2020), paket sembako disalurkan ke kecamatan ke-21 dan 22 kecamatan, yaitu Kecamatan Ingin Jaya dan Kecamatan Lhoong,
Kadis Sosial Aceh Besar, Jamaluddin SSos MM, saat penyaluran paket di Kantor Camat Ingin Jaya, Lambaro menyampaikan, paket jaring pengaman sosial disalurkan ke Ingin Jaya sebanyak 1.176 paket.
Paket itu diserahkan Ketua TP PKK Aceh Besar, Hj Rahmah Abdullah didampingi Kadinsos, Jamaluddin dan Camat Ingin Jaya, Kamil Zuhri kepada penerima. Penyaluran itu disertai dengan sosialisasi tentang pencegahan Covid-19.
Dalam kegiatan itu Ketua TP PKK meminta kepada masyarakat agar berperilaku hidup bersih, dengan membiasakan mencuci tangan, lalu jika bepergian dan berinteraksi dengan orang banyak agar mengganti pakaian sesampai di rumah.
Jamaluddin melanjutkan, saat bersamaan Asisten II Setdakab, M Ali SSos MSi juga menyalurkan sebanyak 821 paket sembako di Kecamatan Lhoong.
Jamaluddin merincikan paket bantuan sembako tersebut terdiri dari beras 10 kg, minyak goreng 2 liter, gula 2 kg dan mie instan.
“Semoga bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik, jangan dilihat dari jumlahnya, mudah-mudahan dapat membantu meringankan beban masyarakat ditengah mewabahnya virus Corona,” ujarnya.
Dikatakan Jamaluddin, penyerahan sembako untuk Kecamatan Pulo Aceh yang direncanakan pada, Kamis (14/5/2020) merupakan penyaluran terakhir. Katanya, penyaluran di Pulo Aceh juga bersamaan dengan penyerahan bantuan masa panik pasca terjadinya angin puting beliung di Kecamatan tersebut.
“Kami sedang melakukan pendataan di lapangan terkait dampak puting beliung di dua pulau itu, yakni Pulo Beras dan Pulo Nasi,” ujarnya.
Jamaluddin menegaskan penerima bantuan merupakan yang kurang mampu atau golongan menengah ke bawah yang kehidupan ekonominya terganggu akibat dilakukan penghentian aktivitas di luar rumah.
“Mereka bukan dari penerima PKH, BPNT, Aparatur desa, Pegawai negeri, Pegawai BUMN, Pensiunan, Penerima bantuan Kemensos, tenaga kontrak, dan Penerima zakat Baitul Mal aktif,” tuturnya.(*)
• XL Axiata Miliki Lebih 133 Ribu BTS
• Sarkawi Evaluasi Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bener Meriah
• Dugaan Penyelewengan Dana Desa, Tuha Peut Gampong Paya Barat, Peudada, Temui Plt Bupati Bireuen
