Info Kota Subulussalam
Kadis Kominfo Subulussalam: Aplikasi Pemantauan Traveler SiDatang Bekerja Sama dengan Pakpak Bharat
Dalam pertemuan tersebut terungkap adanya gebrakan Pakpak Bharat dalam pendataan orang masuk atau traveler secara digital.
Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
”Kami mengapresiasi Bupati dan Kadis Kominfo Pakpak Bharat yang dengan sukarela mau berbagi aplikasi ini,” ujar Baginda.
Lebih jauh Baginda yang merupakan mantan Kakan Kesbangpol Subulussalam menjelaskan wajib lapor digital tersebut juga dapat terkoneksi dengan relawan di desa.
Dengan demikian setiap ada data warga masuk otomatis muncul pemberitahuan ke smartphone relawan.
Selain itu, lanjut Baginda, wajib lapor ini akan dikemas dalam bentuk scan barcode lewat kamera smartphone yang langsung akan terhubung dengan aplikasi Sistem Pendataan Pendatang (SiDatang).
Informasi barcode SiDatang ini akan ditempatkan di sejumlah akses masuk transportasi umum atau pintu masuk ke Kota Subulussalam.
• Puntung Rokok Luluhlantakkan Menara Pencakar Langit Abbco di Sharjah, Dubai
Ditambahkan dalam aplikasi SiDatang, terdapat riwayat kesehatan warga sehingga memudahkan identifikasi dan pengawasan karena langsung berstatus Orang Dalam Pantauan (ODP) yang diharapkan untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.
"Jadi di dalam aplikasi ini tercatat riwayat kesehatan, jadi ketika warga jadi ODP kita tahu dan awasi selama karantina atau isolasi mandiri", pungkas Baginda.
Sementara Kepala Dinas Kominfo Pakpak Bharat, Aryanto Tinambunan, mengatakan Aplikasi SiDatang sebuah Sistem Informasi yang memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk membantu upaya pengendalian penyebaran Covid-19.
Ini dilakukan dengan melakukan pendataan orang keluar/masuk suatu wilayah kabupaten/kota dan mendistribusikan informasinya kepada petugas medis serta perangkat yang berkepentingan secara real time untuk dilakukan tindakan medis ataupuan pemantauan.
Aplikasi ini menurut Aryanto dilengkapi sistem keamanan melalui system login dan ssl (https),Form Entry Pendatang, berisi data pelaku perjalanan mulai nama,alamat,asal,tujuan,suhu tubuh,kondisi kesehatan dan lainnya dan Dashboard,digunakan untuk memantau dan administrasi data pendatang
Sementara Notifikasi atau pemberitahuan adalah untuk memberikan pemberitahuan melalui email kepada petugas.
Begitu ada data pendatang yang masuk melalui posko pendataan kepada Puskesmas untuk diverifikasi dan selanjutnya data pendatang diberitahukan lagi ke perangkat desa.
Termasuk bides melalui email dan rekapitulasi pendatang adalah untuk memberikan laporan kepada petugas untuk dilakukan analisa dan pengambilan kebijakan. (*)