Kasus Global Capai 4,3 Juta, WHO Memeringatkan Pandemi Covid-19 Mungkin Tidak Akan Pergi

Virus corona yang menyebabkan Covid-19 mungkin tidak pernah bisa hilang dan dapat menjadi endemik seperti HIV.

Editor: Amirullah
IRNA
Ilustrasi virus corona 

"Masih banyak jalan yang harus dilalui sebelum bel berbunyi," katanya.

Negara-negara yang telah melihat tingkah infeksi turun harus tetap waspada dan harus mengambil tindakan cepat untuk memadamkan penyebaran baru, katanya.

Mengutp Korea Selatan, China, dan Jerman sebagai contoh positif baru-baru ini dalam hal ini.

Pejabat senior WHO memeringatkan bahwa virus corona mungkin terus beredar sampai batas tertentu daripada hilang.

"Virus ini mungkin tidak akan pernah hilang," katanya.

Ryan juga menekankan, setelah vaksin dikembangkan, vaksin itu juga harus tersedia untuk seluruh duna dengan harga terjangkau dan orang-orang harus menerimanya.

"Kami memiliki beberapa vaksin yang sangat efektif di planet ini yang belum digunakan secara efektif,"kata Ryan.

Namun, Ryan juga menunjukkan bahwa virus dan penyakit dapat dikendalikan meski tanpa vaksin, seperti HIV.

"Kami telah menemukan terapi dan kami telah menemukan metode pencegahan dan orang tidak merasa takut seperti sebelumnya," kata Ryan mengenai HIV.

(Tribunnewswiki.com/Natalia Bulan R P)

Kabar Gembira, Mudik Lokal Dibolehkan, Ini Aturan yang Wajib Ditaati Pemudik

Arab Saudi Akan Lockdown Penuh Selama Libur Idul Fitri, Pelanggar Didenda Hampir Rp 800 Juta

Dilempar dari Lantai 4, Bayi yang masih Bertali Pusat Ditemukan Selamat dan Sehat

Tuntunan Lengkap Shalat Ied di Rumah, Ini Daftar Bacaan Surat-surat Pendek yang Dianjurkan

Masa Lalu Syahrini DIbongkar Ayah Angkat, Sosialita Junita Liesar Beberkan Balik Aib Laurens

Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com dengan judul WHO Memeringatkan Pandemi Covid-19 Mungkin Tidak Akan Pergi Mengingat Kasus Global Capai 4,3 Juta

Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved